Saat sekelompok orang berjubah hitam ini memasuki ruang sarapan, atmosfer Aula mendingin, seakan suhu sedang turun di bawah nol derajat. Meskipun suasana Aula sebelum orang-orang ini masuk tidak dapat dikatakan sebagai suasana yang sangat nyaman, kemunculan para tamu tak diundang ini membuat Aula tiba-tiba menjadi sunyi senyap. Bunyi sekecil apa pun, seperti ketukan kecil di meja, bahkan dapat terdengar.
Alex menyipitkan mata, mengenali orang-orang itu. Ia tahu siapa mereka. Orang-orang ini adalah organisasi yang dalam setahun terakhir berhasil mengumpulkan para penyintas dari negara-negara bagian di Timur Tengah. Organisasi ini pada awalnya dipelopori oleh beberapa kelompok radikal, yang kemudian bergotong royong untuk mencapai tujuannya.