Chereads / Kapadokya / Chapter 68 - Membaca frekuensi

Chapter 68 - Membaca frekuensi

Lagu kuno kota Kartagena itu sedang dimainkan

Tetabuhannya mengiringi suara sang biduan

Delilah, setelah pintu ini tertutup kita akan berpisah

Mungkin sampai seumur hidup

'Yes, Michael I know.' Diana menjawab Michael saat dia menerangkan bahwa setelah seluruh misi terpenuhi, frekuensi akan pecah menjadi tiga dan kemungkinan besar mereka tidak akan pernah lagi bertemu sampai seumur hidup.

'But Delilah, before you will miss me, we have battles to win.' terdengar suara Michael diujung frekuensi.

'Frekuensi-3 diterima. Encrypted-11.' Diana mengulang setiap kalimat yang diterimanya dalam sandi tiga tugasnya malam itu.

Diana tahu sebentar lagi pasti akan terjadi sesuatu, maka dipersiapkannya recorder di tangannya dan mulai direkamnya saat Michael keluar dari frekuensi digantikan dengan transmisi-3 yang diterimanya. Dan benar. Diujung receivernya mulai terdengar suara dari frekuensi lain yang disuarakan oleh Siri, suara itu dalam bahasa Mesir kuno. Direkamnya suara Siri yang menyampaikan transmisi tersebut, lalu diberikannya kepada David untuk diterjemahkan ke dalam bahasa lokal yang dipakai.

Berulang kali Diana mencoba untuk merekam namun gagal karena tidak adanya persiapan setiap transmisi itu datang dan mendekat kepadanya.

'David, kamu tahu suara apa ini ? Mengapa bisa muncul suara tersebut dan apa artinya?' Diana sangat penasaran dengan suara dan arti dari transmisi tersebut. Seperti suara yang dari ujung dunia.

'Hapus Diana, hapus suara itu. Lupakan project kita, tidak seharusnya kita berada dalam frekuensi ini. Langit dan bumi akan murka nantinya.' David mengingatkan Diana untuk menghapus dan menghentikan uji coba tersebut.

'Suara itu tidak seharusnya berada di situ, itu bukan hal yang bisa dibanggakan Diana, itu sangat menakutkan.' David melanjutkan argumennya.

'Tapi David, kalau begitu apa yang harus aku lakukan lagi?' tanya Diana.

'Berhenti, lalu keluar dari organisasi.' David melanjutkan. Kalian tidak berhak mengganggu frekuensi alam semesta. Biarkan saja mereka dengan dunianya sendiri.' Jawab David.

'David…..' Diana sedang mempertimbangkan untuk menghapus rekaman tersebut saat diingatnya sebuah film tentang referensi frekuensi. Di film itu frekuensi yang masuk adalah frekuensi stigmata yang mendapat tanda luka Tuhan di tubuhnya dan mengeluarkan bahasa-bahasa yang aneh-aneh dari mulutnya.

Diana termenung dan memikirkan bahayanya jika project ini dilanjutkan. Apakah Frekuensi 5G akan mengganggu range frekuensi alam semesta atau tidak.

'David, apa artinya suara rekaman Siri itu ?' tanya Diana mendesak David.

'Saya tidak tahu dan saya tidak mau tahu, Diana.' David mencoba meyakinkan Diana untuk tidak mencari tahu frekuensi yang masuk tersebut.

'David…' Diana hanya bisa cemberut lalu membiarkan rekaman itu untuk beberapa waktu lamanya.

'Diana, jangan biarkan frekuensi itu datang dan mengganggu kehidupan nyatamu, mereka jahat.' David melanjutkan. Dia yang pernah menjalani kehidupan keimaman mengerti mengenai hal-hal yang berbau mistik tersebut. Dan menurut David, sebaiknya untuk frekuensi dan mengalami pengalaman-pengalaman seperti itu sebaiknya dihindari saja karena akan sangat berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan tubuh dan jiwa.