Putri Eliza mendapat sanjungan dari Yang Mulia Raja menjadi semakin tidak tahu malu, ia dengan percaya dirinya menggandeng Ludius dan mengantarnya menuju tempat duduknya.
Sikap lancang Putri Eliza untuk sementara waktu Ludius diam karena ia tidak ingiin membuat keributan di pagi hari. Tapi siapa sangka, para Putri dari anak Raja dan Perdana Menteri melemparkan tatapan bengis dan iri dengki pada Putri Eliza.
Rata – rata dari mereka membicarakan Putri Eliza dan men capnya sebagai Putri tidak tahu diri serta tidak tahu malu. Iini menandakan bahwa beberapa dari mereka memang menginginkan posisi Putri Eliza yang mendapat kehormatan untuk mengantar Ludius duduk.