Pria berperawakan tinggi tegap itu langsung tersenyum kearah Wangchu dan berdiri menyambut kedatangannya. "Tuan Wangchu, kita bertemu lagi."
"Benar. Senang bisa bertemu dengan anda lagi Pangeran Cakra Hadiningrat. Apakah Pangeran datang menemui Bibi Yuliana untuk menjemput Putri Nadia?." Tanya Wangchu basa basi.
Ini memang pertemuan kedua mereka setelah Wangchu berada di Indonesia cukup lama untuk mengurus masalah Paman Brahmantya yang bekerja sama dengan Organisasi Black Emperor dalam penjualan senjata illegal.
"Ayo nak duduk dan gabung dengan yang lain." Ucap Ibu Yuliana sambil mengangguk pada Wangchu.
Wangchu akhirnya duduk di sofa yang masih kosong, yaitu di samping Pangean Cakra. Di ruang tamu terlihat ada 3 orang dewasa yang tidak Wangchu kenal, dan dua pria seumuran dengannya, yaitu Pangeran Cakra dan Mahendra.