Silvia yang masih mengajarkan step by step cara mengolah ubi menjadi camilan yang bernama combro terhenti karena tempe untuk isiannya yang nanti akan di jadikan sambal habis. Ia memutar otaknya sejenak dan memikirkan apakah isiannya harus di ganti atau harus mencari bahan bakku tempe di luar.
"Bi, Apakah Bibi ingat di daerah Huangpu ada penjual dari Indonesia yang memproduksi tempe dan tahu?" tanya Silvia sambil mengingat-ingat tempatnya.
"Iya Nyonya, di daerah Huangpu ada orang dari Indonesia yang kebetulan jualan bahan baku tersebut. Nyonya ingin saya membelikannya?". Tanya Bibi Yun yang sedang meracik bumbu untuk sayup sop.
"Tidak perlu Bi, aku ingin keluar sendiri untuk mencari bahan bakunya. Sudah lama akku tidak ke pasar pagi. Disana juga ada beberapa barang yang ingin aku beli"
"Tapi Nyonya, kondisi anda masih belum membaik. Lebih baik saya saja yang membeli bahan makanan tersebut", sanggah Bibi Yun, ia sangat tahu Nyonya nya itu sangat mudah menjadi incaran saat ini.