Mata penuh iri tersebut terus memperhatikan pasangan Silvia dan Ludius ia yang memandang Dari jauh berjalan mendekat mencoba menyapa pasangan bahagia tersebut.
Dengan Dress panjang berwarna merah darah dengan belahan samping bawah hingga terlihat paha yang begitu putih menggoda iman. Tubuh yang sintal dan seksi bak gitar spanyol terekspos jelas dengan mata telanjang. Dengan tangan kanan memegang gelas berisi red wine ia menghampiri Ludius dan Silvia.
"Selamat malam Ludius, terima kasih telah mengadakan party meriah malam ini, aku tidak menyangka Linzy akan mengajakku ke sebuah party yang diadakan olehmu..", sapa wanita tersebut dengan tatapan tertuju pada Silvia.
Sejenak Ludius tersentak begitu melihat wanita yang ada didepannya. Mata tajamnya memandang kelam wanita yang ada di depannya.
"Tidak perlu sungkan, ini adalah party semua orang! ". Balas Ludius dingin,