Seunghee menghirup udara segar untuk melupakan kejadian yang tadi, lalu, dia dikejutkan oleh Sehun.
"Annyeong" Sapa Sehun
"Astaga sehun" kata Seunghee terkejut
"Sedang apa kamu disini?" Tanya Sehun
"Istirahat sebentar" Jawab Seunghee
"Ehmm Ngomong-ngomong kamu mulai saat ini bekerja setengah hari ya?" Tanya Sehun
"Iya, karena aku mau belajar untuk kembali ke asalku" Jawab Seunghee dengan bahagia
"Benarkah kamu tidak akan pernah kembali kesini?" Tanya Sehun dengan penasaran
"Mungkin, karena aku sudah berjanji pada D.O, kalau aku akan meninggalkannya dan tidak akan pernah bertemu dengannya" Jawab Seunghee
"Jika kamu jatuh cinta padanya, Kamu akan tetap tidak pernah kembali?" Tanya Sehun dengan sedih
"Ehmm Belum aku pikirkan. Tapi itu tidak mungkin terjadi" Jawab Seunghee dengan yakin
"Oh iya, Kamu tidak membersihkan kamar D.O?" Tanya Sehun
"Dia belum pergi dari kamarnya" Jawab Seunghee
"Baru saja dia pergi" Kata Sehun
"Aku akan kesana,dah Sehun" Kata Seunghee langsung menuju kamar D.O
Saat Seunghee selesai membersihkan, dia tidak sengaja melihat walpaper D.O dan dia berpikir tentang photo itu
"Tidak bisakah kau memaafkanku. Apakah kau merasa kesal padaku? Aku harus melakukan apa supaya kau senang padaku?, sudahlah itu percuma sekarang."
Saat Seunghee membuka pintu itu dia terkejut ada baekhyun sedang menunggu didepan pintu. Lalu baekhyun menarik tangan Seunghee dan dibawanya dia ke taman. Saat ditaman..
"Aduhh sakit. Kenapa kau membawaku ke sini?" Tanya Seunghee sambil memegang tangannya yang sakit
"Apakah kamu merasa senang jika berteman dengannya?" Tanya Baekhyun
"Maksudnya?" Tanya Seunghee
"Kamu tau kenapa dia membencimu?" Tanya Baekhyun
"Aku pikir sifatnya memang seperti itu" Jawab Seunghee dengan bingung
"Sebenarnya sifatnya tidak seperti ini" Jawab Baekhyun
"Maksudnya?" Tanya Seunghee makin bingung
"Sebelum kamu ada disini sifatnya tidak seperti ini dan berbeda dengan sekarang" Jawab Baekhyun
"Apakah ada masalah dengannya?" Tanya Seunghee
"Dulu saat pertama kali datang kesini, tujuan kami hanya berlibur. Lalu saat itu Incheon Gal masuk dalam kehidupan D.O. Disaat itu chanyeol yg membuat nama Jiyonhee menjadi Incheon Gal.
"Apa hubungannya denganku?" Tanya Seunghee semakin bingung
"Saat itu kami tidak tau kalau Chanyeol sudah mengenal Jiyonhee dari kecil, memang pada saat kecil mereka berpisah. chanyeol ke seoul dan dia tetap disini dan rumah ini punya kakek chanyeol.
"Tunggu, kakek Chanyeol yang punya rumah itu?" Tanya Seunghee
"Iya, lalu mereka bertemu lagi saat kalung keberuntungan hilang saat konser di China dan saat dirumah itu cinta segitiga pun terjadi" Kata Baekhyun menjelaskan yang terjadi dulu
"Wajar saja kalau mereka saling suka. Lalu hubungannya denganku?" Tanya Seunghee
"Jadi sebelum Chanyeol menyatakan cintanya pada Jiyonhee, D.O hampir duluan menyatakannya. Saat ditaman, Incheon Gal menunggu Chanyeol dan chanyeol tidak tau kalau dia ditunggu incheon gal ditaman karena pada saat itu kami semua sedang ada masalah. Saat sore hari kami baru ingin kembali kesini, disaat itu D.O melihat Incheon Gal dari mobil sedang menunggu di taman sendirian, lalu D.O menyuruh supir untuk menurunkannya. Saat D.O menghampiri Incheon Gal, Incheon Gal tidak terlihat senang. D.O menyuruh Incheon Gal untuk pulang karena Chanyeol sedang sibuk. Tetapi Jiyonhee tetap menunggu Chanyeol. Karena D.O tidak tahan melihat dia menunggu, dia berlari dan sampai di kamar chanyeol lalu D.O langsung menyuruh Chanyeol ke Taman. Disaat itu dia merasa senang dan sedih karena Incheon Gal tidak mau bersamanya. Selesai dia melihat Chanyeol dan Jiyonhee sudah kembali, D.O melihat mereka berciuman dan berpelukan. Saat disitu dia marah dengan Chanyeol dan Jiyonhee dengan alasan karena Chanyeol artis. Dan Chanyeol marah padanya dan meledeknya. Membuat D.O sangat sakit hati karena mereka. Rencananya kalung yang kamu pecahkan itu buat Jiyonhee, saat dia menunggu kepulangan Jiyonhee dan Chanyeol" Kata Baekhyun
"Jadi kalung itu sangat berharga sekali. Patut dia benci padaku, karena aku merusak barang berharganya" Jawab Seunghee dengan merasa bersalah
"Aku rasa bukan karena kalung itu juga" Kata Baekhyun
"Maksudnya?" Tanya Seunghee
"Kamu merasa dia benci padamu saat kalung itu pecah. Tetapi dia benci kamu saat kamu datang. Menurutku karena kamu sepupu dengan Incheon Gal" Jawab Baekhyun dengan yakin
"Benarkah?" Tanya Seunghee
"Ya, Aku mohon kamu jangan menjauhinya dan tidak pulang ke Canada dengan cepat" Jawab Baekhyun dengan nada memohon
"Janji tetap janji. Aku tidak bisa menjadi teman dia atau merubahnya. Maaf Baekhyun" Kata Seunghee
Lalu Seunghee meninggalkan Baekhyun. Disaat dia mau masuk, tangannya ditarik oleh sehun dan dibawa untuk bertemu dengan Chanyeol
"Seunghee, ada sesuatu yang ingin ku katakan" Kata Chanyeol dengan tegas
"Serius sekali, ada apa?" Tanya Seunghee dengan bingung
"Besok kamu dan Jiyonhee harus datang ke photoshoot kami, bawakan barang yang ada di kamar baekhyun, semua sudah diletakkan diatas." Jawab Chanyeol
"O..ke. Dimana dan jam berapa?" Tanya Seunghee dengan gugup dan bingung
"Nanti kukirimkan alamatnya, besok jam 1 siang" Jawab Chanyeol
"Oh.. Oke" Kata Seunghee dengan bingung karena gaya mereka
"Dah.." Kata Sehun
"I..ya" Seunghee dengan gugup dan bingung
Saat Chanyeol dan Sehun menuju dapur, mereka tertawa licik karena apa yg mereka inginkan mungkin akan terjadi.
Di pagi hari yang cerah para member EXO telah mempersiapkan diri untuk photoshoot, dan seperti biasa, Jiyonhee dan Seunghee harus melakukan pekerjaannya. Selesai dengan pekerjaannya, mereka langsung ke tempat yg dikirimkan chanyeol. Jiyonhee menyuruh seunghee untuk membawa map yg ada dikamar baekhyun. Tibalah mereka di tempat yg dikirimkan chanyeol. saat didalam, mereka dikejutkan oleh seorang laki-laki yg menuntun mereka dan diikutinya. Sesampainya didalam mereka melihat para member EXO menampilkan aura modelnya dan disitu Seunghee bermimpi dia sedang diphoto seperti para member EXO, disatu sisi Jiyonhee bingung melihat Seunghee senyum-senyum dan berpose sendiri, Jiyonhee pun mengejutkan Seunghee dan dia sangat malu. Saat mereka sedang memperhatikan EXO,tiba-tiba ada sinar yang datang dari arah samping Jiyonhee. Ternyata mereka member EXO yg belum dapat giliran photo.
"Annyeong" Sapa Lay
"Annyeong, Lay" Jawab Seunghee
"sekarang kamu tau namaku" kata Lay merasa senang
"Iya" Seunghee sambil tertawa kecil
"Oh ya. Kalian sudah bawa barang yang ada dikamarku dan membersihkannya?" Tanya Baekhyun
"Sudah dibawa dan sudah dibersihkan" Jawab Seunghee
"Kau tidak ikut membantunya Jiyonhee?" Tanya Chanyeol
"Tolong antarkan itu ke ruang make up kami yg ada disana" pinta Baekhyun
"Oke. Aku taruh diatas meja saja?" Jawab Seunghee
"Ya. Tapi taruhnya sesuai nama yg ada di map itu dan juga di meja itu sudah ada namanya kita, jadi tidak perlu bertanya." Kata Chanyeol sambil menjelaskan
"Tidak ada orang disana?" Tanya Seunghee
"tidak ada" Jawab Baekhyun
"Ehmm.. Sepertinya semuanya sudsh bersiap-siap photo, kecuali 1, ketinggalan barang" Kata Lay sambil menganalisa
"Oke. Permisi semua" Kata Seunghee langsung meninggalkan semuanya
Seunghee pergi ke ruangan itu, dia terkejut karena ada Kai sedang menuju keluar.
"Seunghee kau datang? Siapa yang menyuruhmu,kesini?" Tanya Kai dengan penasaran
"Chanyeol. Sedang apa kau disini?" Tanya Seunghee
"Seharusnya aku yang bertanya!" Jawab Kai
"Maaf. Aku kesini disuruh chanyeol menaruh map ini" Kata Seunghee
"Taruh diatas meja itu" Kata Kai menyuruh Seunghee
"Tapi Cha..." Jawab Seunghee dengan terpotong
"Sebentar aku ingin bicara padamu. Ayo" Kata Kai sambil menarik tangan Seunghee
"Tapi mau kemana?" Tanya Seunghee dengan khawatir
"Ikut saja" Jawab Kai
Saat Seunghee dan Kai hendak keluar dari ruangan itu, mereka berpapasan dengan D.O, Seunghee langsung memutar badannya dan bergegas masuk untuk menghindarinya. Lalu..
"Berhenti! Aku mau ke ruangan itu. Kalian bisa lewat sini. Permisi." Kata D.O sambil menyuruh Seunghee berhenti
"Oke" Kata Kai
Kai menarik tangan Seunghee. D.O masuk ke ruangan itu, dan dia langsung duduk di kursinya dan termenung
"Kenapa aku tidak bisa melupakan Jiyonhee. Tadi dia berpelukan dengan Chanyeol. Apakah aku terlalu kasar pada perempuan. Bagaimana cara aku meminta maaf pada Seunghee?" Gumam D.O
Pada saat dia mengambil HPnya, dia melihat kaca dan melihat ada map diatas meja.
"Jadi ini yang direncanakan Chanyeol, terima kasih chanyeol". Pikir D.O
Suara pengumuman "EXO SIAP-SIAP AKAN DIMULAI".
Tanpa pikir panjang D.O langsung bergegas pergi. Di sisi lain Kai ingin berbicara kepada Seunghee tapi saat mendengar pengumuman itu dia juga bergegas. Saat dia meninggalkan Seunghee, Seunghee langsung kembali masuk dan mulai memberikan satu per satu map itu, tiba-tiba D.O masuk keruangan itu dan membuat Seunghee terkejut dan bingung untuk mencari jalan keluar.
"Apa kau sekarang sedang mencari jalan keluar?"
(Seunghee hanya diam)
"Bicaralah, aku menyuruhmu untuk berbicara!" Kata D.O dengan tegas
"Se..suai janji yang ku terima" Kata Seunghee dengan gugup
"Apa kau tidak lelah dengan semua ini?" Tanya D.O
"Tidak, kenapa kau bertanya seperti itu? bukankah kau yang buat janji itu?" Tanya Seunghee dengan bingung
"Ya" Kata D.O
(Seunghee membalikan diri)
"Aku tau kamu membenciku karena kamu sangat menyukai Jiyonhee dan aku ini sepupunya, jadi kau takut kau akan menyukaiku atau aku akan menyukai orang lain yang sama seperti Jiyonhee. Dan tentang kalung itu, kamu berikan itu pada Jiyonhee. Apa aku salah?" Tanya Seunghee dengan kesal
"Kau salah!" Jawab D.O dengan terkejut
"Salah! kenapa kau selalu membenciku. Saat aku mulai datang ke kehidupanmu. Kenapa?" Tanya Seunghee
"Itu ka...karena.." Jawab D.O dengan gugup
"Sudah cukup! berarti aku benar! buktinya kau gugup. Ya sudah aku mau keluar" Kata Seunghee menuju arah pintu
Saat Seunghee berjalan kearah pintu dan sedikit membukanya lalu D.O langsung menutup pintu itu dan menatap Seunghee dengan tajam. dia berkata "Aku bukan seperti itu."