"Tidak jadi masalah, aku akan bersabar selama satu tahun. Setelah itu baru kita akan proses anak yang banyak." ucap Dewa masih dengan senyumannya.
"Tapi Dewa...masalahnya sekarang, aku dalam keadaan hamil." ucap Cayla dengan suara pelan dan hampir tercekat di tenggorokannya.
"Apa Cayla? kamu hamil? kamu tidak sedang bercanda kan Cayla?" tanya Dewa dengan tatapan tak percaya.
"Aku benar-benar hamil Dewa, usia kandunganku saat ini satu bulan." ucap Cayla dengan wajah tertunduk.
"Cayla, kamu hamil satu bulan dan aku tidak tahu? bagaimana kamu bisa tahu kalau kamu hamil?" tanya Dewa masih dalam keterkejutannya.
"Aku juga baru tahu Dewa, aku ke dokter karena aku terlambat datang bulan. Aku mau mengajakmu tapi kamu terlihat sibuk." ucap Cayla memberikan sebuah alasan agar Dewa tidak kecewa padanya.
"Tapi Cayla, semua yang terjadi padamu adalah tanggung jawabku sekarang. Apapun itu kamu harus memberitahuku Cayla." ucap Dewa tatapan kecewa.