Setelah mengantar Dewa ke rumah sakit dan menunggunya sampai Dewa selesai operasi, akhirnya Danish dan Ayraa pulang ke rumah.
Rasa lelah dan capek Danish mulai terasa setelah sampai di rumah dan keluar dari mobil.
Danish masih terdiam di tempatnya, tubuhnya terasa menggigil kedinginan dan kepalanya terasa berputar-putar.
"Ayraa." panggil Danish dengan suara lemah bersandar di pintu mobil dan tidak bergerak.
Ayraa mengehentikan langkahnya dan berbalik menghadap ke arah Danish.
"Ada apa Mas?" tanya Ayraa dengan cemas menghampiri Danish kembali.
"Bantu aku ke dalam Ayraa, aku merasa aku akan pingsan. Tubuhku terasa lemas dan kepalaku terasa berputar-putar." ucap Danish sambil berpegangan pada bahu Ayraa setelah Ayraa berada di dekatnya.
"Ya Tuhan Mas! Ayo Mas...aku papah." ucap Ayraa dengan cemas memapah Danish agar bisa masuk ke kamar sebelum benar-benar pingsan.
Sampai di dalam kamar, segera Ayraa membaringkan Danish di atas tempat tidur.