Chereads / WHITE LIE (Malay) / Chapter 18 - With no condition

Chapter 18 - With no condition

Smith Tower

Meeting hari ini adalah meeting yang paling stress. Semua pegawai atasan tak berani nak buka mulut dan diam tak bergerak dikerusi masing-masing.. Walaupun aircond dipasang pada suhu yang paling rendah masing-masing berpeluh dan muka Arthur merah padam..Baru tadi sebiji laptop dah melayang ke dinding dan jatuh berkecai ke lantai gara-gara pengurus bahagian business development tersilap bagi data yang Arthur perlukan..Tiba-tiba telefon bimbit Arthur berbunyi. Arthur seluk poket mengambil telefon bimbitnya.

" Hello" Arthur mengangkat panggilan tanpa melihat siapa pemanggil. Dari suaranya jelas moodnya tidak baik dan semua didalam bilik mesyuarat merasa kesian kepada pemanggil tersebut sebab dia akan menjadi mangsa Arthur sebentar lagi.

"Hello Arthur.. July here.. ..hmm...nevermind i call u later " July kecut perut bila dengar suara Artur.. Baik cepat-cepat letak telefon sebelum angin puting beliung sampai kat aku.

" Wait.. dont put down the phone! " Suara Arthur berubah lembut. Semua didalam bilik mesyuarat pandang sesama sendiri dan berharap si pemanggil meneruskan panggilannya supaya mereka semua selamat dari amukan boss mereka.

" but i think you are in the middle of something and from your voice just now i m pretty sure i m distrubing you " July terus terang kenapa dia tak nak teruskan panggilannya...

" Nope, i just finished and rite now i m yours".. Jawab Arthur selamba sambil mengangkat tangan kirinya mengarahkan semua staff yang berada didalam bilik mesyuarat keluar.. Masing-masing menarik lafaz lega dan tanpa berlengah melangkah keluar dengan senyum dibibir... Rasa nak berterima sangat-sangat kepada sipemanggil tersebut kerana menyelamatkan mereka dari ribut pasir yang dah melanda lebih dari 3 jam.

" Really?? Are you sure?"Tanya July nak kepastian dan baru dia perasan suara Arthur tak setegang masa dia angkat telefon tadi.

" Yes " Arthur tergelak dengan soalan July

" Can i meet you? " July tanya tanpa berdolak dalih..senang direct to the point

" Sure you can..When you want to meet me?" Hati Arthur berbunga-bunga dengan permintaan July..Pucuk dicita ulam mendatang.

" Let see...hmmm how about now?? Are you free right now?" July tergelak dengan soalannya sendiri

" Hmm...Very fast and yes i am.. Where do you want to meet? "Arthur tak sangka July nak datang sekarang tapi janji July datang tu yang penting.

" Actually....i am just outside your building .. can i come in?" July tau bunyinya macam terdesak tapi memang dia terdesakpun...

" Interesting!.. i will ask someone to pick you up, hmm ?" Jawab Arthur sambil bangun dan menuju kebiliknya diikuti oleh Vince..

" Ok" Jawab July sambil memutuskan talian..Kakinya melangkah masuk kedalam bangunan Smith Tower sementara Arthur mengarahkan Vince mengambil July dari lobby dan berlalu masuk ke biliknya.

Arthur duduk bersandar di kerusinya sambil bersilang kaki sambil matanya tertumpu kearah pintu.. Terasa lama sangat July nak sampai walaupun baru 5 minit Vince turun kebawah. Baru dia nak bangun, pintunya bilik pejabatnya diketuk.

" Enter " Sebaik Arthur bersuara pintu bilik pejabatnya dibuka dari luar oleh Vince dan July dibelakangnya.

" Hi Arthur " Sapa July dan dia nampak Arthur duduk dimejanya sambil menulis sesuatu diatas kertas didepannya.. Arthur berkemeja biru muda, tali leher warna biru pekat dan berblazer hitam... Mata birunya tepat memandang mata July. Mukanya bersahaja...Mamat ni memang handsome tapi serius memanjang..

" Hi sleepyhead...?" Arthur letak pen dimeja dan bangun dari kerusinya dan melangkah kearah July dan matanya memandang Loket yang dipakai oleh July...dia bukan pandang tapi tenung dan pandangannya itu buat July tak selesa dan meletakkan tangan didadanya..

" what are you looking at?' Tanya July gementar sebab dadanya dah dadabumm..dadabumm

" I m looking at the necklace that you are wearing..its suit you well" Jawab Arthur dan tergelak sebab tengok pipi July yang dah mula memerah...

" Owh!!" Ingat pandang apa tadi...

" Why sleepyhead? Are you imagining something wild again?" Arthur mula nak menyakat July

" Nope. " July pandang Arthur..terkulat-kulat..Mula la mamat ni nak buat hal

" Really? I think i m rite right now" Arthur masih dalam mood menyakatnya..

" Arthur!!!" July ketap giginya menunjukkan dia betul-betul geram.

" Yes, sleepyhead. May i know where do u get this " sambil jari telunjukknya menyentuh loket yang dipakai oleh July" Arthur sengaja menyentuh loket July saja nak balas dendam pasal semalam..

"What are you doing" Tanya July sambil melangkah setapak kebelakang menjarakkan dirinya dari Arthur.

" i m touching the necklace sleepyhead eventhough i really want to touch underneath it " Jawab Arthur sambil mengangkat keningnya dan tersenyum

" Heyy" July betul-betul tak tahan dengan mamat ni... suka-suka ati dia aje..memang pervert...memang tak boleh disangkal..miang gatal..semuanya la..

" So answer my question sleepyhead...Where do you get the necklace" Tanya Arthur sekali lagi dan tetap memandang loket tersebut

" Is it important to you to know where does i get this" July pelik apsal dia sibuk-sibuk nak tahu pasal loket yang dia pakai pulak..menyibuk betul

" Just answer me sleepyhead " Kali ini nada suara dan wajah Arthur serius tak main-main seperti awal tadi..July telan air liur..

" okay..okay. If you really want to know...i will tell you.. this necklace belong to my fiancee..happy now " July bagitau sambil kakinya melangkah ke sofa..kalau nak tunggu mamat ni orfer entah tahun bila baru dia offer aku duduk..nak berakar dah kaki aku dibuatnya.. Dia duduk di sofa..macam pejabat aku pulak.

" Not yet.. He gave that personally to you?" Arthur masih tak puashati dengan jawapan July

" Why do you want to know " Tak abis lagi ke bab loket aku ni..Aduhhh..menyesal plak aku pakai.

" Are you going to answer my question with question sleepyhead?" Tanya Arthur sambil duduk bersandar didepan July sambil bersilang kaki. Dia memandang tepat muka July sambil mengangkat keningnya

" fine.. my dad gave it to me. " Jawab July sambil memasamkan mukanya

" When?" Tanya Atrhur tak abis lagi menyiasat

" Really Arthur " July dah makin hilang kesabarannya sebab sejak dia masuk mereka asyik bersoal jawab pasal loket jer...Dia datang bukan nak bercerita pasal loket ni pun... Alahai Arthur

" Sleepyhead!" Suara Arthur tegang.. dia tanya soalan senang jer pun..jawab jer la

" Yesterday " Jawab July sepatah.. tak tahan dengan kerenah Arthur yang macam polis pencen tu.

" Good girl and now i m satisfied..So what bring you here sleepyhead " Suara Arthur dah berubah tenang.. patutlah semalam tak nampak dia pakai..

" Actually i need your help " Tak de mukadimah..July terus cakap kenapa dia datang

" Help? What kind of help sleepyhead "Arthur tanya July sambil gerakkan badannya kedepan nak bagi sepenuh tumpuan apa yang July nak perkatakan.

" My dad told me that you tarik balik your investment from my dad company dan i really hope that you can..hmm u know... release it back... Bagitau July perlahan-lahan sebab dia tak tahu apa reaksi Arthur dengan permintaannya.

" Sure.. i will reinstate everything " Jawab Arthur sambil bersandar semula kesofa

" Really??? Just like that..? " Tanya July tak percaya..Dia pandang muka Arthur..kot-kot la dia main-main..tak nampak plak macam dia saje nak main-main aku

" Yes!" Jawab Arthur sepatah

" With no condition?? Tanya July masih tak percaya apa yang Arthur perkatakan...

" Nope" Arthur menjawab sambil mengeleng-gelengkan kepalanya

" Weird" Terlontar ayat yang difikiranya dibibirnya tapi cukup kuat untuk didengar oleh Arthur

" Weird huh? If you dont want..i will take it back " Jawab Arthur selamba

" No no no..thank you Arthur " July cepat-cepat mengalah dan tidak mempersoalkan lagi kenapa Arthur dengan mudah bersetuju dengan permintaannya sedangkan macam-macam permintaannya kepada July sebelum ni..July masih pelik tapi tak mahu cakap apa-apa..takut nanti Arthur tarik balik persetujuannya..baru nahas