Seketika cairan bening pun lolos dari manik indahnya.
"Tega kalian, mama...papa... Apa salah Michelle" batin Michelle dengan tangis yang mulai sesugukan.
"Yang mulia maafkan hamba jika hamba membuat kesalahan " ucap Yuri yang ketakutan karna tidak tau Michelle menangis karena apa.
Michelle pun menatap Yuri yang bersujud ,kemudian lagi-lagi Michelle menatap sekelilingnya .
"Apakah ini mimpi? Tapi tidak mungkin orang masih hidup kalau jantung dan kepala kena tembak , apa yang sebenarnya terjadi ?" Batin Michelle
"Hey bangun,Emm siapa namamu?" Ucap Michelle lembut sambil menyentuh pundak Yuri yang masih bersujud.
"Nama hamba Yuri yang mulia"ucap Yuri .
"Kenapa aku bisa dalam keadaan seperti ini?"tanya Michelle.
"Yang mulia beserta pengawal dan pelayan yang mulia terjatuh kedalam jurang yang cukup dalam, mereka berdua tewas dalam kejadian tersebut hanya yang mulia yang selamat walaupun sempat mengalami koma .
Kemarin detak jantung yang mulia sempat terhenti ,tapi kami sengaja tidak memberitahukan berita ini kepada kaisar karna takut yang mulia akan di kremasi".ucap Yuri dengan nada bersedih.
"Kenapa kalian tidak memberitahukannya"tanya Michelle.
"Karna kami percaya bahwa yang mulia tidak akan meninggalkan kami ,dan itu terbukti pada hari ini dimana yang mulia sadar kembali" jawab Yuri .
Michelle yang mendengarnya pun terharu,dan menatap kagum pada Yuri dan juga pengawal pribadi kediamannya.
Michelle tidak ingin larut dalam kesedihan yang menyakitkan , dia berusaha bangkit walaupun tidak tau apa-apa. Michelle berusaha menyesuaikan diri dengan keadaan dan menerimanya .
"Entah kebaikan apa yang kulakukan di kehidupanku sebelumnya sehingga tuhan memberikanku kehidupan yang baru " batin Michelle sambil memejamkan matanya .
"Baiklah ayo kita jalani" teriak Michelle dengan semangat sehingga mengagetkan Yuri .
Michelle pun tiba-tiba menjadi kaku saat dirinya ditatap oleh Yuri dengan bingung.
"Eh...hehehe sorry ,hmm oke baiklah bisakah kau ceritakan keseluruhan tentang diriku . Aku rasa aku hilang ingatan"ucap Michelle.
"Sorry? Oke?apa itu?" Batin Yuri kebingungan
Kemudian dia langsung tersadar dengan apa yang terakhir dikatakan oleh Michelle.
"Haa benarkah yang mulia hamba harus memanggil tabib segera"ucap Yuri khawatir dan hendak berdiri untuk menyuruh pengawal memanggil tabib.
"Hey tidak perlu ,cukup kau ceritakan saja tentang diriku"ucap Michelle yang langsung menghentikan Yuri.
Yuri pun menceritakan tentang kehidupan Xio Ling (Michelle) hingga Xio Ling tertidur.
*FLASHBACK ON
- Xio Ling merupakan anak kedua dari kaisar Xio Jun dan Permaisuri Liu Min, namun saat dirinya lahir tak berapa lama kemudian permaisuri yang sangat dicintai oleh kaisar pun meninggal dunia.
Kaisar pun marah kemudian dia memenggal semua tabib yang membantu permaisurinya melahirkan.
Xio Ling yang masih kecil tanpa dosa itupun tak luput dari amarah kaisar, kaisar memerintahkan agar Xio Ling dipindahkan ke kediaman sakura yang mana itu adalah kediaman kecil yang berada di sudut istana kekaisaran .
Tempat sepi dan kecil yang jarang dilewati oleh penduduk istana. Kaisar yang buta dan kejam menyalahkan kehendak Tuhan kepada Xio Ling kecil.
Xio Ling kecil yang tidak pernah diberi cinta dan kasih sayang oleh orang tua,bahkan ayahnya yang masih hidup tidak pernah datang untuk melihat dirinya sebarang pun.
Hanya pelayan dan pengawal setia mendiang ibunya dulu yang selalu ada menemaninya disaat suka maupun duka.
Pelayan dan pengawal yang sudah dianggap sebagai keluarga ,hanya mereka yang tidak pernah meninggalkannya hingga ia menginjak usia remaja.
Xio Ling sekarang sudah berumur 17 tahun , ia diundang ke istana kekaisaran untuk menyambut pangeran mahkota dari kerajaan Xu , ia adalah pangeran yang tampan dari kerajaan yang sama besarnya dengan kerajaannya. Pangeran yang seharusnya dijodohkan dengannya tetapi malah di jodohkan dengan saudari tirinya Li Pingle anak dari kaisar dan selir Li Ning.
Sungguh malang nasib Xio Ling yang merupakan putri kandung dari pernikahan sah kaisar dan permaisuri, tetapi kaisar malah lebih menyayangi putri dari selirnya.
Nasib buruk selalu menimpa Xio Ling , pada saat dirinya berjalan hendak duduk ditempatnya tiba-tiba dirinya jatuh karena tersandung kaki Li pingle yang dengan sengaja menendang bagian belakang kaki Xio Ling. Akhirnya dirinya pun jatuh terduduk di pangkuan pangeran mahkota Xu jio yang merupakan pangeran yang akan dijodohkan dengan Lu pingle yang sudah duduk sedari tadi.
" DASAR WANITA MURAHAN!!! BERANINYA KAU MENYENTUHKU " teriak pangeran Xu jio dengan amarahnya.
Tidak ada yang tau seperti apa wajah dari Xio Ling kecuali orang-orang yang tinggal di istana kekaisaran Xio, bahkan banyak rumor tak bertanggung jawab beredar yang mana menyebutkan bahwa putri Xio Ling yang terbuang memiliki wajah yang buruk rupa dan bodoh.
Ya untuk sekarang itu memang benar adanya karena tidak ada yang merawatnya dan mengajarkannya .
Putri yang sekarang hanya menggunakan hanfu sederhana dan make up yang agak tebal.
" Yang mulia dengan berat hati saya membatalkan perjodohan ini karena penghinaan yang saya dapatkan ,saya permisi" ucap pangeran Xu dengan tegas dan kemudian meninggalkan area kekaisaran Xio.
Tentu saja itu sebuah penghinaan yang mana seorang pangeran mahkota dari kerajaan luar diduduki oleh seorang pelayan menurutnya.
Tentu saya Lu pingle kaget dengan penuturan dari pangeran Xu , dan sekarang dia menyesali perbuatannya akan tetapi hati busuknya malah menyalahkan Xio Ling yang merupakan korban dari kejadian tersebut dimana kakinya sakit dan dia dihina sebagai seorang manita murahan menjijikan yang dianggap melempar diri sendiri kepada pria muda tampan dan kaya.
"Yang mulia ayah lihatlah perbuatan kakak Xio Ling , pangeran Xu meninggalkanku karena perbuatannya" ucap Lu pingle dengan air mata buaya nya.
Para menteri dan orang orang lainnya langsung berbisik dan mencemeoh putri Xio Ling.
"DIAM!" Teriak kaisar dan membuat semua orang tertunduk .
" Dan kau putri yang tak tau diuntung ,kau dijatuhkan hukuman pengasingan selama dua tahun ke hutan belantara bagian barat dengan hanya di temani satu pengawal dan satu pelayan" ucap kaisar dengan amarahnya.
Didalam tunduknya Lu pingle tersenyum dengan liciknya.
...
Xio beserta dua orangnya pun diantarkan oleh beberapa pengawal istana untuk memasuki hutan belantara,dan kemudian ditinggalkan begitu saja. Di dalam hutan Xio Ling dan dua orangnya (pengawal & pelayan) membangun gubuk kecil dengan barang seadanya . Tidak ada yang membantu membuatnya kecuali mereka bertiga.
Putri yang lemah lembut,selalu menerima apapun perlakuan dari keluarga kekaisaran .
Bahkan dirinya sering disiksa oleh selir dengan kedua anaknya (pangeran Lu jie dan putri Lu pingle), ya mereka sering berkunjung ke kediaman sakura bukan untuk minum teh atau semacamnya ,melainkan untuk menyiksa Xio Ling dengan cambuk. Hanya para pengawal dan pelayan setia Xio Ling lah yang selalu berusaha melindungi Xio Ling. Walaupun usaha mereka sia-sia Xio tetap mendapatkan luka.
Para pengawal dan pelayan yang melindungi xio Ling tidak luput dari hentaman cambuk yang mulia selir.
Mereka makan seadanya ,tetapi mereka sudah terbiasa memakan makanan seperti itu karena dari kecil dirinya perada di kediaman sakura penghuni istana tidak pernah memberikan bahan makanan yang layak .
2 tahun kemudian (malam terakhir pengasingan dihutan belantara)...
Di malam yang tenang di saat Xio dan dua orangnya tidur , tiba-tiba mereka diserang oleh pasukan berjubah hitam bertopeng .
Pasukan itu berusaha menghancurkan gubuknya .
Kebisingan itu pun membuat Xio Ling dan dua orangnya terbangun kemudian mereka keluar gubuk dan berlari dak tentu arah dengan tangan yang bergandengan.
"Putri tetaplah disini biar kami melihat keadaan "ucap pengawal itu dibalik pohon dengan mengintai keadaan.
Waktu tenang dak berlangsung lama saat pasuka berjubah hitam itu kembali mengejar dan menemukan persembunyian mereka.
Mereka bertiga pun terus berlari hingga di tepi jurang .
Xio Ling yang sulit melihat dalam kegelapan tersebut akhirnya terpeleset di tepi jurang.
"Putri"
"Putri"
Ucap kedua orang itu yang terkejut karena putri mereka terjatuh.
Xio Ling kini hanya bergantung pada akar pohon di tepi jurang itu , pengawal dan pelayan itupun berusaha sekuat tenaga untuk membantu putri mereka agar kembali naik .
Xio Ling berhasil menggapai tangan mereka Namun usaha mereka sia-sia ,saat mereka membantu Xio Ling mereka ditusuk dengan pedang oleh pasukan berjubah hitam dari belakang hingga menembus ke depan .
"TIDAAAAK" teriak Xio Ling tengan air mata bercucuran.
Setelah itu pasukan berjubah hitam itu pun menarik pedangnya kembali ,dan mendorong kedua orang tadi dengan kakinya hingga jatuh ke jurang .
Xio Ling yang berpegangan dengan tangan pengawaldan pelayannya pun ikut jatuh ke jurang.
"Aaaa" teriak xio.
Xio pun tak sadarkan diri di kedalaman jurang tersebut .
Esok paginya para pengawal istana datang ke gubuknya untuk menjemputnya kembali .
Gubuknya hancur rata dengan tanah Xio Ling dengan dua orangnya tidak ditemukan , para pengawal itupun langsung berpencar untuk mencari keberadaan putri yang tak dianggap itu.
Akhirnya salah satu dari mereka menemukan Xio Ling dan kedua orangnya di dalam jurang.
Para pengawal itu memeriksa ketiga orang yang jatuh kedalam jurang tersebut , pengawal dan pelayan itu tewas tetapi nadi putri Xio Ling masih berdetak.
Para pengawalpun membawa ketiganya , jasad pengawal dan pelayan itu diantarkan ke keluarganya sedangkan Xio Ling diantar kembali ke kediaman sakura miliknya.
Para pengawal dan pelayan setia Xio Ling menyambut putri mereka dengan air mata , mereka tak sanggup melihat putri mereka celaka.
Tidak ada dari keluarga kekaisaran yang datang menjenguknya bahkan ayah sendiri.
Kakak kandung Xio Ling yang merupakan pangeran mahkota hanya datang sesekali menjenguk , ia masuk ke kediaman Xio Ling ,hanya berdiam tanpa sepatah kata dan menatap Xio yang terbaring lemah tak tau kapan bangun dari tidur panjang nya.
Di dalam tidur panjangnya pelayan hanya pelayan setianya yang membantu mengelap dan membersihkan luka nya.
Sampailah dimana pada siang hari itu tabib datang untuk memberikan obat untuk putri , tetapi jantung Xio berhenti berdetak.
Para pelayan dan pengawal pun panik tidak tau apa yang harus mereka perbuat ,mereka mengancam akan membunuh tabib itu jika tabib itu berani mengedarkan berita tentang kematian putri mereka.
Mereka melakukan itu karena mereka yakin bahwa Tuhan akan berbaik hati dengan menghidupkan kembali putri mereka ,karena tujuan hidup mereka hanya satu yaitu mendampingi dan melindungi putri mereka dan itu adalah sumpah mereka.
Yuri dan Zuri merupakan saudara kembar pelayan pribadi baru Xio Ling saat Xio Ling baru pulang dari pengasingan,tetapi kesetiaan mereka tidak boleh diragukan.mereka memiliki sifat yang berbeda, Yuri terkesan tomboy sedangkan Zuri memiliki sifat manja dan suka berdandan.
Putri yang terbaring tanpa nyawa , tetap setia didampingi Yuri sedangkan Zuri memasak dibantu para pelayan lainnya untuk makan mereka yang ada di kediaman sakura karna memang mereka masak sendiri dari bahan sisa yang dikirim dari istana.
Saat itulah seakan ada keajaiban putri mereka bangun dari tidurnya .
*FLASHBACK OFF
Michelle tertidur hingga malam hari...
"hah... Hah.. fuuuuuh " Michelle Bagun dari tidur karena mimpi buruknya.
" Apakah ini bukan mimpi? Kurasa ini adalah ingatan dari sang pemilik tubuh , lebih malang dari hidupku aku masih sempat merasakan kasih sayang walaupun dikhianati pada akhirnya. Sedangkan dia (sambil menunjuk dirinya sendiri/Xio Ling) dia tidak pernah sekalipun mendapatkan kasih sayang orang tua " batin Michelle.
" Baiklah Mari kita bekerja sama tubuh Xio Ling untuk menjalani hidup hehe " ucap Michelle sambil terkekeh geli karena kejadian ini masih seperti mimpi .
Michelle pun kembali berbaring untuk menyambung tidur cantiknya .