Chereads / Surprise to see you / Chapter 69 - Di Culik

Chapter 69 - Di Culik

" Siapa kalian ? " Yu Nana hendak berbalik dan melawan tapi pria berbadan besar itu membaca pergerakannya dan langsung membius, membuat kesadaran Yu Nana menghilang seketika. Pria itu kemudian memasukkan Yu Nana ke dalam mobilnya dan melakukan panggilan,

" Kami bersamanya "

" Ok, " Jawab seorang wanita di ujung telpon.

Mobil itu melaju meninggalkan supermarket dan berhenti disebuah bangunan kosong, pria itu membawa Yu Nana kesana dan mengikatnya.

Yu Xiang Me dan Xieng Chiang selesai belanja menghampiri Wang Gio.

" Di mana kak Nana ? " Yu Xiang Me bertanya melihat Wang Gio sendiri.

" Dia mengambil ponselnya di mobil " Jawab Wang Gio masih berdiri didepan rak cemilan, tempat Yu Nana meninggalkannya.

Mereka tidak mengetahui Yu Nana di culik. Lima belas menit kemudian setelah menunggu Yu Nana tidak kembali Yu Xiang Me kembali bertanya " Kenapa dia lama sekali ? " penuh curiga.

" Aku akan memeriksa, kalian tunggu disini " Wang Gio keluar dari supermarkert menuju parkiran. Mendapati kosong, membuka mobil dan melihat ponsel Yu Nana ada disana.

Wang Gio di selimuti perasaan khawatir, mencari di setiap sudut parkiran dan di luar supermarket tapi tidak menemukan. Dia kembali menghampiri Yu Xiang Me dan Xieng Chian yang menunggu di depan pintu keluar supermarket.

" Dia tidak ada dimanapun " Wajahnya jatuh.

" Apa maksudmu dia tidak ada, apakah dia kembali tanpa mengabari ? " Xieng Chian bertanya penuh khawatir

" Ibu tenanglah. Kak apa yang terjadi ? " Yu Xiang Me mencoba menenangkan Xieng Chian.

" Bibi, ayo kembali. aku akan menceritakan apa yang terjadi setelah sampai dirumah " Wang Gio mencoba tenang meskipun dia sangat khawatir.

Dia mengenal Yu Nana dengan baik, dia tidak akan pergi tanpa memberitahu. Dia keluar untuk mengambil ponselnya tapi itu masih ada di mobil, apa yang terjadi ? Apakah dia di culik ? Perasaannya di penuhi dengan pertanyaan

" Kalian kembali ? dimana Nana " Yu Naumi bertanya melihat mereka kembali tanpa Yu Nana.

Xieng Chiang jatuh lemas dan wajahnya perlahan basah dengan air mata " Ibu. Apa yang terjadi ? " Yu Naumi kembali bertanya melihat ibunya terjatuh.

Xieng Chiang tidak menjawab dan terus menangis.

" Nana keluar mengambil ponselnya di mobil, dan tidak kembali, aku telah mengecek seluruh tempat di supermarket tapi tidak menemukan " Wang Gio menjelaskan.

" Apa maksudmu ? katakan yang sebenarnya " Yu Naumi sedikit emosi.

Dengan berat hati Wang Gio menjawab " Aku harus memastikan apakah dia di culik atau ... "

" Di culik " terkejut. " Bagaimana mungkin, siapa yang melakukannya ? Apakah dia memiliki musuh " Yu Naumi bertanya.

Wang Gio diam, dia tidak tau harus mengatakan apa. Dia mengenal Yu Nana sejak lama, dan musuhnya hanya satu yaitu ibu tirinya, Apakah dia pelakunya ? Wang Gio bertanya - tanya.

" Aku akan mencarinya "

" Aku akan bersamamu " Shen Mo

" Tidak, tunggu disini dan jaga mereka " Wang Gio keluar dari rumah lama dan kembali ke supermarket untuk memastikan.

Di supermarket Wang Gio mendatangi ruang kontrol kamera pengintai dan mengecek setiap sudut.

Kamera pengintai tidak menunjukkan tanda - tanda adanya penculikan atau orang mencurigakan. Tapi ada satu mobil yang keluar dari supermarket, tidak lama setelah Yu Nana menghilang.

Wang Gio mengambil plat mobil itu dan menyuruh asistennya melacak siapa pemiliknya. Lima menit kemudian asistennya menelpon

" Mobil itu terdaftar di bawah perusahaan Yi Land yang sudah tidak beroprasi "

" Aku mengerti " Wang Gio mengakhir panggilannya dan melaju ke Yi Land.

" Aku harus bertemu Pewaris Yi " Kata Wang Gio kepada resepsionis Yi Land.

" President Yi sedang tidak ada ditempat "

" Hubungi dia dan katakan padanya, Aku Wang Gio ingin bertemu dan berikan ini padanya "

Wang Gio keluar dari Yi Land setelah menyimpan kartu namanya. Dia tau resepsionis itu tidak berbohong, ini hari libur Yi Ze pasti tidak ada di kantornya. Dia kesana hanya untuk memberikan kartu namanya.

Yu Nana membuka matanya dan kepalanya terasa berat, itu akibat obat bius. Melihat di sekitar, " ini adalah bangunan kosong " gumamnya, wajahnya terlihat putus asa lalu melihat pria di depannya.

" Apa yang kalian inginkan " Yu Nana duduk di kursi dengan tangan terikat. Bertanya kepada pria yang ada di depannya.

" Kami tidak ingin apapun " kata pria itu dengan acuh tak acuh

" Siapa yang menyuruhmu ? " Yu Nana kembali bertanya setelah pria itu mengatakan tidak mengingikan apapun.

" Kau akan mengetahui begitu dia ada disini "

Yu Nana tidak melanjutkan bertanya, dan menunggu orang itu dengan sabar. Dia tahu pria itu konsekuen dengan dirinya, tidak mudah menggali informasi dari dirinya

Beberapa menit kemudian seorang wanita paru baya memakai bingkai hitam, pakaian mewah dengan tas mewah di tangannya berjalan masuk. Pria itu berdiri menyambut dan mengambil kursi untuk wanita itu kemudian meletakkan di depan Yu Nana.

" Lepaskan ikatannya " Kata Wanita itu mengambil duduk

Yu Nana mengamati wanita itu dan membuka mulutnya.

" Siapa kau ? Apa yang kau inginkan dengan menyekapku disini "

" Aku memaklumi kau tidak mengenalku " kata wanita itu melepas bingkai hitam di matanya, melanjutkan " Jauhi Yi Ze " tatapannya tajam dan berwibawa. Dia tidak menjawab Yu Nana tapi menyuruhnya menjauhi Yi Ze,

" Sepertinya kamu salah paham denganku, aku tidak memiliki hubungan apa - apa dengannya dan kamu harusnya tidak melakukan ini padaku. Nyonya Yi " Yu Nana tersenyum menyeringai dan menyebut nama Mrs Yi setelah mengamati. Ini pertama kali mereka bertemu.

" Aku mengakui kecerdasanmu dengan menebak siapa aku. Tapi itu tidak mengubah kebenciku kepadamu "

" Sepertinya kau sangat membenciku, dan telah memendam itu begitu lama " kata Yu Nana dengan santai

Meskipun dia tahu orang kaya memiliki banyak rahasia dan mereka bisa melakukan apa saja tanpa meninggalkan jejak.

" Aku kesini tidak untuk bersantai denganmu, dengarkan ku baik - baik. Jauhi Yi Ze dan jangan pernah muncul di hadapannya, atau aku akan tidak akan melepaskanmu dan keluargamu " kata Mrs Yi dengan tatapan tajam kemudian berbalik keluar setelah mengancam Yu Nana.

Pria itu mengikuti Mrs Yi dan yang lain kembali mengikat Yu Nana

" Nyonya apa yang harus kami lakukan kepadanya ? "