Yeonhee berada di ruang kamar rawat inap Rumah Sakit Mae Hwa, Ia didampangi oleh sang Ibu.
"Eomma..."
"Yeonheeya..."
Yeonhee menitikkan air matanya.
"Kau baik- baik saja sekarang..."
"Eomma... kenapa kau tak menyalakan lampunya?"
"A... apa maksudmu Yeonheeya?" Sang Ibu terkejut.
"Kenapa semua tampak gelap?"
Sontak Sang Ibu tersentak kaget. Ia pun melambaikan tangannya ke atas- ke bawah ke depan Yeonhee.
Reaksi bola mata Yeonhee diam saja tak mengarah ke arah gerakan tangannya yang jelas- jelas menghadap ke sepasang bola mata Yeonhee.
Yeonhee pun memegangi ke kanan dan kirinya mencoba meraih sesuatu.
Andwae... Batin Aera semakin syok namun ia berusaha tak memperdengarkan suaranya yang terkejut.