Pagi menghujani wajah mereka yang sedang tertidur pulas di dalam mobil. Beberapa burung terlihat hinggap di atas kaca mobil memperhatikan dua insan yang sedang saling berpelukan.
Shella yang merasa terganggu dengan cahaya perlahan mulai menggerakkan tubuhnya. Jonathan ikut bergerak, dan ia berusaha membuka matanya lebar-lebar.
"Sudah jam berapa ini?"
"Yakkkk... Joe sekarang sudah jam 9, aku seharusnya masuk sejam lagi! bagaimana bisa kita tertidur di dalam mobil di tengah taman seperti ini!"
Shella berubah panik dan mengacak-acak rambutnya. Jonathan berusaha tetap tenang dan menyetir dengan sangat hati-hati.
"Aku akan mengantarkan mu ke Apartemen?"
"Lalu bagaimana dengan mu, aku tidak mau kau juga terlambat ke kantor!"
"Aku ini seorang CEO, aku bisa datang kapan saja sesuka hatiku!"
"Dewi Fortuna sungguh tidak adil!"