Sesampainya Jonathan di rumah, karena pintu tidak terkunci sama sekali. Jonathan bisa membuka pintu tanpa harus membangunkan Shella. Jonathan tau pasti bahwa mungkin saja saat ini Shella sedang tertidur pulas.
Di dalam kamar, Jonathan melonggarkan sedikit dasinya dan menghidupkan lampu tengah, karena saat itu lampu padam dan lampu menyala hanya di bagian ruang tamu.
Jonathan sempat berfikir mungkin saja Shella lupa mematikan lampu semalaman. Iapun melangkah sambil membuka Jas hitamnya dan menggantungnya di tempat penggantungan baju.
Saat akan mematikan lampu, ia melihat telapak kaki Shella terjulur di tepi Sofa yang membelakangi Jonathan. Jonathan dengan cepat berjalan dan melihat kedalam sofa.
Jonathan terkejut bukan main saat melihat Shella tengah menggigil kedinginan. Shella terlihat pucat pasi dan bibirnya membiru menahan dingin.
Jonathan melompati Sofa dan langsung menarik Shella kedalam pelukannya.
