Dua jam kemudian.
Shella bangun di sebuah kamar bernuansa megah nan mewah di taburi jutaan bunga mawar putih dan merah yang bercampur menjadi satu. Ia merasakan sesuatu menusuk kepalanya. Saat itu ia sadar bahwa ia sedan. berpakaian aneh.
Gaun balon putih tanpa lengan dengan crown berlian putih terpasang di kepalanya. Shella langsung berdiri dan tercengang saat melihat Maxime dengan tuxedo Bak seorang Pangeran kerajaan Inggris sedang berdiri dan tersenyum menatap Shella.
"Max... Apa yang kau lakukan? da-n kenapa pakaianku seperti ini?"
"Tentu saja kau akan menjadi seorang pengantin!"
"What...! Tolong jangan bercanda Max, Shella mencari jam di ruangan itu. Mengingat seharusnya saat ini Shella ada di airport tapi ia malah ada di kamar yang aneh bersama Maxime.