Ziya keluar dari ruangan nya untuk pergi menemui salah seorang temannya untuk meminta bantuan pada nya.
Asistennya yang melihat Ziya keluar menyapa nya namun Ziya terus berjalan dan mengabaikan nya.
Beberapa saat kemudian hey kha pergi keruangan Ziya untuk menanyakan suatu pekerjaan pada Ziya namun asisten nya berkata bahwa Ziya pergi dengan terburu-buru.
Hey kha sempat bingung memikirkan hal itu tapi perlahan hey kha pun mengerti bahwa Ziya pasti termakan dengan ancaman yang dia berikan.
Hey kha tersenyum senang mengetahui hal itu.
Hey kha kembali ke ruangnya dengan rasa puas.
Waktu menunjukan pukul 12:38 siang hey kha mengambil handphone nya untuk menelpon Juan, hey kha mengajak Juan makan siang bersama dan kebetulan saat itu Juan sedang berada diruang rapat.