Di kantor pusat MH Grup. Alvin dalam suasana hati yang baik, ketika di ruang konferensi dia tampak tenang, ada senyum di sudut bibirnya, sepanjang rapat Alvin hanya fokus sama handphone. Semua orang merasa bingung melihat ekspresi bos mereka yang biasanya dingin dan kejam tersenyum.
Apapun itu para karyawannya merasa lega dan santai ketika melakukan presentasi, meraka yakin akan aman karena bosnya tidak memperhatikannya. Dimas mencoba mengintip apa yang sedang diperhatikan oleh bosnya di handphonenya.
'Pantes bos dalam suasana hati yang baik... ternyata ini karena foto Ny. bos'. Batin Dimas.
"Bos, semua orang sudah melakukan presentasi, bagaimana selanjutnya". tanya Dimas yang membuat Alvin menutup handphonenya dan memberikan tatapan tajam ke arah manajer keuangan yang baru selesai presentasi.
