Chereads / cheerleader cute / Chapter 4 - 4 ciuman pertamaku

Chapter 4 - 4 ciuman pertamaku

"Laki laki bod*h?" Beby menajamkan matanya. "Hey hey jangan terus panggil aku laki laki bod*h aku punya nama, kau kenal aku kan?" Tanya laki laki itu "Engga! memang siapa kamu? artis? ketua osis? wartawan? guru?" Tanya beby. "Apa!! kamu tak mengenal aku?" kata laki laki itu. "Iya tentu saja, lelaki bod*h seperti mu terkenal? what!" Kata beby. "Hah aku tuh idola sekolah jordan beicle." kata laki laki itu yang ternyata bernama jordan. "What! jordan beicle yang kata cewe cewe itu tampan? kaya gini? Bod*h?" Kata beby bertanya. "Aku gak bod*h tau! kamu aja tuh menilai seseorang sesukamu." jawab jordan "Terserah!" Beby membela dirinya.

Air hujan turun deras.. angin bertiup.. suasana sangat sepi, sepi rasa yang sudah lagi tak pernah di cintai, gemuruh petir menandai hujan tak akan cepat berhenti. seperti luka hati yang takan cepat bisa di obati. diantara hujan yang deras kesunyian mencekam di antara keduanya, diam dalam diam itu lebih baik, sampai pada akhirnya matahari harus mengakhiri hujan di antara mereka berdua. "Star.. pulang bareng yuk? kamu gak bawa payung kan star?" Tanya jordan. "Males pulang sama orang bodoh" Jawab beby. Puteri pemalu yang sudah lama kehilangan cinta menolak ajakan pangeran untuk bersamanya, karena takut dia akan kembali terluka. "Terserah aku lagi baik, tapi kalau gak mau juga gak papa! aku gak perduli" Kata jordan. "Udahlah bodoh aku mau pulang." Beby berdiri dan berjalan pelan sambil sedikit sedikit tubuhnya terguyur air hujan karena tak menggunakan payung. "Hey..hey...nanti kamu sakit star! star!"kata jordan, sambil berdiri di atas tangga kecil.

saat berjalan beberapa langkah, tiba tiba ada petir yang begemuruh dengan sangat keras, karena kaget, beby pun berlari lagi ke sekolah. Tapi saat berlari kaki beby tersandung anak tangga dan menabrak jordan.Dan tak sengaja pula beby mencium jordan yang terjatuh terlentang karena di tabrak beby. Beby duduk menindih badan jordan. "Ahhhhhhh.. ciuman pertamaku... kuberikan kepada orang bodoh seperti mu!" kata beby. "Aduhh tolong bangun berat.... tau" kata jordan, baby bangun dan berdiri. "Uhhh... ahhhhh.... gak mungkin, gak mungkin cuma mimpi ini pasti cuma mimpi, bangun beby.... bangun..." Kata beby sambil memukul mukul pipinya. "Ini bukan mimpi ini kenyataan, sudah terlanjur."Kata jordan. "Semua ini gara gara kamu jordan!!" Beby marah marah pada jordan "Ehhh enak aha kamu yang jatuh duluan cium aku, itu juga ciuman pertamaku." Jawab jordan. "Iya coba kalau kamu gak berdiri disana, pasti gak akan terjadi yang kaya gini tau!" Beby ngotot. Karena kesal pada jordan akhirnya beby pergi berjalan pulang "udahlah aku mau pulang!" Kini beby berjalan dengan sedikit cepat, meninggalkan jordan sendiri di sekolah.

"Keras kepala mu itu yang membuat ku merasa kamu berbeda dengan gadis diluar sana, cara mu bicara pada lelaki yang berbeda menandakan kamu setia, dengan sepenuh hati dan sepenuh cinta aku akan terus berusaha agar kamu tau sesungguhnya aku berbeda."

sesampainya di halte bus beby duduk sambil mengusap usap pundaknya, beby kedinginan karena bajunya basah. "Dingin.....banget sih.. dinginn.. wuhh" Beby menggigil. Tiba tiba ada yang menaruh jaket di tubuh beby, beby melirik orang itu,ternyata itu adalah jordan. "jordan!" Beby menatap jordan. jordan duduk di samping beby. "Star! kamu itu keras kepala banget sih" kata jordan "Akhirnya baju kamu basah, nanti kamu sakit lagi." Kata jordan lagi. "Jangn sok perhatian jordan, nih aku balikin jaketnya." Beby membuka jaket yang di berikan jordan. "Ya udah sini!" Jordan mengambil jaketnya. "Ya ambil situ..." ucap beby, beby tak mau jujur bahwa dia saat ini sedang sangat kedinginan. "Dingin..... wuh dingin." Beby mengusap usap kedua bahunga. Jordan melirik beby dan jordan memeluk beby dari samping dengan sangat erat, tentu saja beby kaget, jordan berbisik pada beby.