"Nik, Dinda bisa salah faham, pasti dia kira kamu membencinya" Winda coba meluruskan keadaan.
Niko terdiam mendengar ucapan Winda, dan yang diucapkannya itu memang benar. 'Mungkin aku memang sudah keterlaluan tadi, tapi Dinda itu juga salah. Tidak seharusnya dia bersikap terlalu keras pada anak-anak' pikir Niko dalam hati.
"Niko, apa kamu sadar kalau Dinda itu menyukaimu?" Winda memastikan dugaannya.
'Sial, Winda ternyata menyadarinya. Bahkan ia bisa mengetahui jika Dinda menyukaiku? Apa sejelas itu sikap Dinda menyukaiku? Atau Dinda yang menceritakan semuanya kepada Winda?' Niko bertanya-tanya dalam hati.
"Niko, jawab pertanyaanku. Apa kamu tau jika Dinda menyukaimu?" tanya Winda lagi.
"Ehmm ya aku merasa jika Dinda selalu berusaha dekat denganku. Tapi aku tidak tau perasaannya" jawab Niko.
"Lalu, apa kamu menyukainya?".