Setelah selesai makan Winda dan Dirga kembali Quality time di ruang tengah sambil nonton acara berita di TV. Mereka duduk berdampingan, dengan santai Winda bersandar pada Dirga yang melingkarkan lenganya di bahu Winda.
"Kamu sudah kenyang sekarang?"
"Ya, cacing di perutku sudah berhenti senam" jawab Winda asal, pandangannya tetap tertuju pada layar televisi.
"Hemm cacing senam, bisa aja kamu sayang" Dirga mengacak asal rambut Winda.
"Iih nanti kusut ah, nanti kalau aku tidak terlihat cantik lagi bagaimana?" protes Winda mengerucutkan bibirnya.
"Cari lagi lah, kan masih banyak wanita cantik di luaran sana" jawab Dirga asal.
"Astaga, mulutmu itu sayang. Bukankah ucapan itu doa?" kata Winda dengan wajah super serius.
"Owh iya, amit amit" Dirga menjitak kepalanya sendiri lalu diteruskan mengetuk lantai sebanyak tiga kali sambil komat- kamit bilang 'amit- amit'.
