Shi Guang menatap pria yang dikenal sebagai Pak Shang dan meminta maaf, "Maafkan saya, saya terlalu tergesa-gesa tadi dan tidak melihat arah jalan. Ehm…,"
Tatapannya kemudian tertuju pada anak laki-laki lemah yang hampir dibuatnya terjatuh. "Kau tidak apa-apa?"
Pak Shang melihat ketiga orang di depannya dalam diam sebelum menoleh pada anak laki-laki yang lemah di sebelahnya, seakan menandakan bahwa anak itulah yang harus membuat keputusan karena ialah yang ditabrak.
Ketika anak lemah yang mengenakan masker itu menoleh pada Shi Guang, Shi Guang tersenyum cerah untuk meminta maaf. Anak itu pun tersenyum dan menoleh pada Pak Shang sebelum menggelengkan kepalanya samar, menandakan bahwa ia baik-baik saja.
Pak Shang tidak berkata apa-apa lagi dan berjalan pergi dengan anak itu mengekor di belakangnya. Ketika mereka saling berpapasan, anak laki-laki lemah itu kembali menoleh pada Shi Guang.
Kali itu, Shi Guang tertegun ketika bertemu dengan matanya.