Feng Qing Ge akhirnya lega setelah mendengar ucapan Murong Yi Xuan. Dia langsung tersenyum sambil berkata: "Kita sudah jauh-jauh datang kesini, kamu harus melupakannya sejenak. Gunung bunga persik ini memiliki pemandangan yang bagus. Hal itu seharusnya bisa membuatmu agak santai."
"Mmm." Murong Yi Xuan setuju dan berjalan dengan Feng Qing Ge.
Feng Jiu cukup menata Peach Blossom Monastery selama tiga hari.
Pertama, dia mengganti Peach Blossom Monastery menjadi Peach Blossom Ridge. Dia menggunakan semua pengetahuan yang dia miliki untuk meletakkan mantra di sekitar Peach Blossom Ridge. Dia memisahkan area luar dan area dalam. Dengan cara itu, dia tak lagi khawatir dengan orang-orang yang tidak sengaja memasuki Peach Blossom Ridge sehingga mengganggunya.
Hutan Bunga Persik masih bisa dinikmati oleh pengunjung. Tetapi, dia menetapkan aturan bahwa mereka harus membayar untuk masuk ke Peach Blossom Ridge
Tiga hari kemudian, cukup banyak orang yang mendatangi gunung bunga persik. Ketika mereka tahu bahwa mereka harus membayar untuk masuk kesana, banyak orang terkejut.
"Hanya sekedar menaiki gunung untuk menikmati bunga-bunga, apakah kita harus membayar? Aturan macam apa itu?"
"Benar! Dulu, kita tidak perlu membayar! Dengan tanah Peach Blossom Ridge yang luas, bukankah sebaiknya dibuka saja? Kenapa harus membayar?"
Beberapa orang menatap para Pengawal Hitam dengan pandangan yang penuh dengan amarah. Para pengawal itu berdiri di pintu masuk. Pengunjung-pengunjung itu merasa bahwa tindakan sang pemilik tanah untuk mengumpulkan uang dari pengunjung sangatlah tidak masuk akal. Mereka pun tidak dapat menerimanya begitu saja.
Sedangkan beberapa orang bisa memahaminya karena Peach Blossom Ridge adalah properti pribadi. Ketika ada orang yang memasuki properti pribadi orang lain untuk sekedar berjalan-jalan, sangatlah masuk akal jika mereka harus membayar. Mereka pun mengandaikan diri sebagai pemilik tanah itu. Jika tanah itu adalah properti keluarga mereka, mereka tidak akan membiarkan orang lain masuk dan berjalan-jalan, atau bahkan sekedar mengagumi pemandangan.
Para Pengawal Hitam itu tidak sabar. Mereka tidak mau menjelaskannya pada orang-orang itu. Salah satu dari mereka bahkan melihat orang yang sedang berteriak. Pengawal itu pun berkata. "Bayarlah jika ingin masuk. Kalau tidak mau mengeluarkan uang, maka berdiri saja di luar!"
Para pengadu telah diperingatkan seperti itu. Mereka tentu saja tidak mau mengaku kalau mereka terlalu pelit. Oleh karena itu, mereka segera mengeluarkan uang dengan wajah yang memerah. Mereka lalu berjalan menuju Hutan Bunga Persik sambil marah-marah.
Tidak jauh dari sana, Feng Qing Ge memegang tangan Murong Yi Xuan. Mereka berdua melihat kejadian itu.
Dia bertanya dengan bingung. "Bukankah tepat ini milik pribadi dan tidak akan dijual? Siapa orang yang mampu membeli tempat ini?"
Sementara itu, tatapan Murong Yi Xuan tertuju pada tiga karakter Cina dengan goresan yang tajam, namun ekspresif. Tulisan itu berbunyi"Peach Blossom Ridge" dan kedua mata Murong Yi Xuan berbinar saat memujinya: "Tulisan yang bagus!"
Goresan yang terlihat bebas itu dipenuhi dengan keinginan tanpa halangan. Hanya dengan melihat karakter tulisan itu, dia bisa tahu bahwa penulisnya adalah orang yang bebas dan tidak terkendali. Ketika Murong Yi Xuan memikirkannya, orang yang menulisnya pastilah pemilik baru tempat ini.
Selain itu, menurut kabar angin, tampaknya pemilik baru Peach Blossom Ridge itu adalah orang yang sangat terkenal akhir-akhir ini. Tetapi tidak pernah terlihat. Dia adalah Dokter Hantu yang sangat misterius.
Mendengar kata-kata pujian yang tulus itu, Feng Qing Ge menatap wajah Murong Yi Xuan. Setelah melihat tiga karakter huruf yang sangat berani, bahkan sebagai orang yang benar-benar awam dalam hal kaligrafi, dia mengakui bahwa tiga karakter itu ditulis dengan sangat baik.
"Ayo jalan!"
Murong Yi Xuan tersenyum sambil berbicara dengan gadis yang ada di sampingnya. Semula, dia tidak terlalu bersemangat untuk mengagumi bunga-bunga. Tapi suasananya sekarang sudah membaik.
"Mmm." Feng Qing Ge setuju dan bergerak maju ke samping Murong Yi Xuan.
Di bawah bangunan kecil dalam Peach Blossom Ridge, Feng Jiu sedang duduk di bawah pohon bunga persik. Dia menyeduh teh sambil menikmati keindahan bunga-bunga. Sementara itu, Leng Shuang terus mengawasinya.
Angin sepoi-sepoi berhembus, menggugurkan kelopak bunga merah dan putih dari ranting pohon, sehingga bunga-bunga itu berterbangan...