"Aku ketakutan kamu marah-marah tadi! " yoga terduduk di kursi yang berhadapan dengan nita.
Setelah kedua orang yang pagi-pagi sekali merusak suasana indahnya hati nita pergi, yoga menyempatkan diri untuk berbicara sebentar dengan istrinya itu.
"Memang aku boleh marah? " tanya nita.
Yoga tersenyum tipis, "tidak boleh, kamu kan sudah terkenal sebagai tokoh baik, bijak dan ramah. Kamu tidak bisa merubahnya, karena mereka tidak akan menyukainya jika sedikit saja kamu berubah! "
Di puji seperti itu nita tersenyum malu, dia merasa tidak seperti itu. Hanya berusaha memulai semua dengan niat baik, dan dengan sendirinya langkah-langkah selanjutnya pun berjalan dengan baik.
"Tidak ada operasikah? " nita teraneh melihat yoga yang masih duduk bersamanya pagi ini.
"Ada banyak " jawabnya datar.
Nita mengernyit, "ada banyak tapi masih disini! "
"Nanti semua pasien menunggu lama! "