yoga memandangi nita yang berdiri di cermin melepaskan ikatan di rambutnya dan melucuti semua aksesoris yang menempel di Telinga dan lehernya. Kini rambutnya terurai indah dibawah bahunya.
Dahi nita berkerut ketika melihat yoga yang memperhatikannya, "kenapa melihatku seperti itu? ada yang aneh? "
Yoga tersenyum lebar, "iya ada yang aneh "
"Apa? " nita begitu penasaran dengan keanehan dirinya yang yoga sebutkan.
"Aneh, karena semakin hari kamu semakin cantik! " yoga mulai mengeluarkan jurus rayuan mautnya. "Aku sepertinya semakin tergila-gila, kalau saja aku bisa menulis novel aku membuat buku khusus tentangmu! "
Yoga menarik nita untuk lebih dekat dengannya, "tentang kecantikanmu, kebaikan hatimu, dan sentuhanmu,,, "
Dia memberikan satu ciuman di leher nita, membuat seluruh bulu halus di tangannya berdiri karena sentuhannya.
"Aku ingin memelukmu seperti ini sepanjang hari, sampai kita menua.. " yoga berucap kembali.