Nita menahan senyumnya,menatapi wanita yang baru saja memaksanya untuk ikut.Dia seusia dengan nita,dengan rambut yang diikat satu dan tubuh berisi mengemudikan mobilnya dengan tergesa-gesa.Sesekali melirik ke arah nita.
" Fokus saja kalau sedang menyetir" nita bicara dengan nada tenang " aku sedang hamil,jangan membahayakan calon bayiku!"
" Kamu senang sudah mengambil suami orang?" tanyanya " enak-enakan belanja dengan suami dan ibu mertuaku,sudah hamil padahal aku belum bercerai dengan wildan!"
Nita tersenyum,tebakannya benar wanita di sampingnya itu adalah delia.Sudah lama sekali dia tidak melihatnya,penampilannya benar-benar berubah dan sangat berbeda dari pertama dia melihatnya.Terlihat kacau dan frustasi.Dia tampak tidak mengurus dirinya sendiri,dulu sewaktu pertama bertemu delia begitu cantik dengan penampilannya seperti seorang model.
" Benar-benar sudah tidak punya malu,kamu hanya tersenyum saja!"