Feng Cang mengangkat kepala dan melihat Wu Xi yang berdiri membelakanginya. Kalau dia tidak melihat kegilaan di mata pria itu sebelumnya, dia mungkin tidak akan waspada seperti sekarang dan hanya menganggap ini sebagai kunjungan biasa. Tetapi...
"Wu Xi," panggilnya.
"Ya?" Wu Xi menoleh dan menatap Feng Cang dengan lembut seperti seorang pria yang hangat dan penyayang.
Feng Cang mulai bertanya-tanya pada dirinya sendiri apakah sebelumnya dia hanya berhalusinasi atau apa.
"Aku ingin es krim," ucapnya. "Kamu ingat toko es krim yang pernah kita datangi, kan?"
"Oh, tentu saja," jawab Wu Xi dengan cepat. "Aku tahu kamu sangat menyukainya."
Feng Cang tersenyum. Bagus! Sekarang dia memiliki kesempatan untuk keluar dari tempat ini dan...
"Aku sudah membeli beberapa rasa favoritmu karena aku pikir kamu akan menginginkannya," ucap Wu Xi sambil mengeluarkan sebuah kotak dari dalam kulkas.