Setelah Malapetaka, kalender Cina menjadi kalender yang dipakai di seluruh dunia untuk umat manusia di Zaman Besi Hitam. Setiap tahun, ketika Bintang Faerie-Dragon terbit dari timur, maka tahun baru akan dimulai – yang juga melambangkan dimulainya festival musim semi.
Karena itulah, hari sebelum terbitnya Bintang Faerie-Dragon – yaitu tanggal 31 Desember – adalah malam tahun baru – atau dikenal juga dengan sebutan Hari Menghilangnya Xi.
"Xi" adalah seekor monster yang bisa menghancurkan umat manusia dalam legenda. Dikatakan bahwa pada hari itu, tidak terhitung jumlah leluhur Cina yang berani menghunuskan pedang mereka dengan penuh semangat – bersamaan dengan genderang perang – untuk menghadapi Monster "Xi" dan membunuhnya. Sejak saat itulah, penabuhan drum menjadi tradisi orang Cina.