Ketika Tony Twain berdiri di podium dengan pakaian basah kuyup dan terlihat tak karuan, pria yang menunggunya untuk memberikan penghargaan adalah Presiden UEFA, Michel Platini.
Tokoh nomer satu di UEFA itu tersenyum saat melihat Twain menjauhkan rambutnya yang basah dari matanya dan tidak mendesaknya untuk bergegas.
Twain baru saja disiram air minum dari ujung kepala sampai kaki oleh para pemainnya, yang terjadi setelah dia diarak keliling stadion. Twain lengah dan karenanya dia tampak menyedihkan sekarang. Dia harus berterimakasih karena para pemainnya tidak menyiramnya dengan sampanye. Kalau tidak, itu pasti akan terasa lengket di seluruh tubuhnya, dan membuatnya merasa sangat tidak nyaman.
Platini menatap Twain sambil tersenyum seolah dia sedang melihat sesuatu yang lucu. Baru setelah Twain selesai merapikan rambutnya yang berantakan di keningnya, dia mengulurkan tangannya dan berkata, "Selamat, Tn. Twain."
