Chereads / Mahakarya Sang Pemenang / Chapter 237 - Madman Bagian 1

Chapter 237 - Madman Bagian 1

Setelah melihat umpan bola atas dari Ribéry, Bendtner tahu kalau bola itu harus menjadi miliknya. Karena terburu-buru kembali ke posisi bertahan, garis pertahanan Chelsea telah terkoyak-koyak. Sekarang, satu-satunya pemain yang ada di dekatnya adalah Carvalho yang berambut ikal; dan dia tidak merasa cemas dia akan kalah darinya.

Inilah saat yang kutunggu-tunggu!

Dia mengambil langkah besar, membuka lengannya dan berlari menuju bola. Meski dia tahu kalau dia akan bertabrakan dengan Carvalho, kelihatannya dia tidak bermaksud melindungi dirinya sendiri. Melainkan, dia menjatuhkan lawannya dengan paksa menggunakan tubuhnya dan mengayunkan kepalanya untuk menyundul bola ke gawang!

Kecepatan, kekuatan, dan sudut bola itu sangat sempurna. Petr Čech sudah mengulurkan tangannya, tapi tak bisa menghentikan bola yang melayang masuk ke gawang. Mungkin dia tidak mengira kalau rekan setimnya akan kalah dalam menyundul bola atas.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS