Karena sudah larut setelah makan malam, Link memutuskan untuk menghabiskan malam di markas Kelompok Tentara Bayaran Flamingo. Dia mulai mengisi ulang peralatan sihir yang dia buat sebelumnya untuk anggota kelompok tentara bayaran. Setelah itu, ia menggunakan sisa perak yang ia miliki untuk membuat peralatan sihir baru untuk Jacker dan Gildern.
Hal ini untuk memastikan keadilan dan mencegah segala bentuk perlakuan yang timpang. Meskipun Jacker dan yang lainnya tidak terlalu terperinci untuk hal-hal seperti itu, Link hanya suka mencegah suatu masalah sebelum masalah itu muncul. Dia selesai dengan semua tugas ini pada pukul delapan. Karena masih awal, dia mulai menulis beberapa gulungan sihir.
Kelompok tentara bayaran membutuhkan uang untuk dapat berkembang, dan 1.500 koin emas jelas tidak cukup. Link memutuskan untuk memberi mereka satu dorongan lagi. Dia masih memiliki sejumlah besar bahan gulungan sihir yang diberikan Derek padanya untuk disimpan dalam liontin dimensionalnya. Setelah kejadian itu, semua bahan ini secara alami menjadi miliknya. Link berencana untuk menyelesaikan tulisannya hari ini.
Dari mengisi ulang dan membuat peralatan sihir hingga menulis gulungan sihir, Link mengizinkan Rylai untuk mengamati di sela-sela. Meskipun pada saat ini Rylai mungkin tidak akan mengerti banyak tentang hal ini, penting untuk menunjukannya keterampilan seperti itu sejak dini. Rylai ingin tahu sekaligus kagum. Dia duduk di samping dan menatap Link dengan mata birunya yang besar, menahan napas karena takut mengganggu proses yang rumit. Dia tidak bisa mengerti apa yang dilakukan Link , tetapi masih sangat tertarik dengan sihir yang dikerjakan.
Link tidak akan menulis gulungan sihir biasa hari ini — dia akan menulis mantra Bola Kaca.
Link sangat mengenal mantra ini, sedemikian rupa sehingga struktur sihir sudah terukir di jiwanya. Dia mengambil kuas sihir perak dan hampir menyelesaikan gulungan itu dalam satu coretan. Waktu yang dibutuhkan untuk menulis gulungan sihir kurang dari tiga menit! Ini adalah kecepatan yang luar biasa meskipun itu hanya gulungan sihir Level-0. Jika ada Penyihir biasa yang melihat keterampilan ini, mereka pasti akan tercengang.
Link tidak dapat sepenuhnya mengontrol tata letak coretan sihir pada gulungan pertama dan estetika yang dihasilkan tidak sesuai dengan keinginannya. Dia memodifikasi gulungan untuk membatasi kekuatan eksplosifnya dan memberikannya kepada Rylai.
"Kau bisa memiliki ini."
"Terima kasih Guru." Rylai dengan patuh mengambil gulungan itu dan mengamati struktur sihir dengan penuh minat. Dia tampak seperti baru saja mendapatkan mainan baru dan tidak bisa berhenti mengotak-atiknya.
Link mengoptimalkan tata letak sihir pada gulungan kedua dan dalam waktu tiga menit, sebuah gulungan dengan keindahan yang sebanding dengan karya seni yang indah telah selesai. Rylai langsung tertarik pada gulungan itu, matanya bergerak menjauh dari gulungan yang dibuat kasar di tangannya ke arah yang dirancang dengan rumit di tangan Link.
"Itu benar-benar indah." Secara alami, gadis-gadis muda akan tertarik pada benda-benda indah. Pemandangan gulungan ini membuat matanya berkilau seperti bintang di langit malam.
" Haha, ini bukan untukmu. Kita harus menghasilkan uang dengan gulungan-gulungan ini," Link tertawa.
Link menandai dengan hati-hati setiap gulungan yang sudah selesai dengan tanda sihir yang diilhami oleh struktur penyimpanan sihir. Tanda itu berbentuk burung yang menjulang tinggi dan dirancang dengan indah beserta sketsa dari kuas sihir. Terkandung sedikit sihir dan bermakna, elegan dan menarik.
"Untuk apa ini?" Rylai bertanya, menunjuk tanda sihir. Link adalah orang yang mudah bergaul pada umumnya; Rylai menjadi lebih nyaman berbicara dengan Link setelah setiap pertemuan dan sekarang tidak takut untuk bertanya.
"Tanda ini... jadi, orang yang membeli gulungan dapat menggunakan tanda ini untuk menentukan keasliannya."
Link telah memutuskan untuk membuat merek untuk dirinya sendiri. Dia sekarang akan menambahkan tanda sihir ini ke semua karyanya, baik itu gulungan sihir atau peralatan. Tanda ini akan menjadi ciri khas produk berkualitas tinggi. Orang-orang yang membeli barang dengan tanda ini juga akan diingatkan bahwa produk ini dibuat oleh Link. Jika hal ini berhasil, Link pasti akan menciptakan nama baik untuk dirinya sendiri.
Tapi ini bukan gagasan yang orsinil. Banyak penyihir di seluruh benua sudah melakukan hal yang sama karena keefektifannya tidak diragukan. Banyak orang yang membeli peralatan sihir tidak memiliki latar belakang sihir, oleh karena itu mereka mengandalkan nama merek untuk membedakan produk-produk berkualitas tinggi dengan yang berkualitas rendah.
Link mulai menulis lebih cepat untuk satu jam berikutnya, rata-rata satu menit per gulungan sihir. Dia menulis 60 gulungan sekaligus, hanya berhenti ketika dia kehabisan bahan-bahan yang didapatnya dari Derek.
Dia akan memberikan gulungan ini kepada Lucy.
Lucy adalah pedagang yang cerdik dan seharusnya bisa mendapatkan harga yang bagus untuk gulungan ini. Jika dia menjualnya dengan harga terendah 5 koin emas per gulungan, yang berarti akan menghasilkan 300 koin emas untuk kelompok tentara bayaran. Bagi organisasi awam, itu adalah pemasukan besar.
Namun, Lucy bukan Penyihir. Link khawatir Lucy akan dirugikan selama negosiasi, tetapi tidak ada pilihan yang lebih baik dari anggota kelompok tentara bayaran.
Link menyimpan gulungan-gulungan itu dan mengeluarkan beberapa bahan lain guna membuat tongkat sihir sementara untuk dirinya sendiri. Tongkat sihir ini hanya berkualitas baik karena itu hanyalah pengganti sementara untuk tongkat korek api. Tongkat itu meningkatkan kekuatan sihirnya dan kecepatan melemparkan mantra sedikit.
Ketika Link selesai, waktu sudah menunjukan pukul 10 malam. Rylai sudah tertidur di sampingnya. Link tertawa dan menyuruhnya beristirahat malam itu. Meskipun dia sangat lelah, dia masih memegang erat gulungan sihir di tangannya dan menolak untuk melepaskannya. Link sedikit terhibur dengan kejadian itu.
Malam itu sunyi.
...
Pagi berikutnya, Markas kelompok tentara bayaran sekali lagi bermandikan sinar matahari hangat di Hutan Girvent. Link menyerahkan peralatan sihir itu kepada Jacker yang menerimanya dengan gembira.
Dia kemudian menyerahkan gulungan-gulungan sihir itu kepada Lucy dan mengatakan padanya proses penjualan gulungan-gulungan itu. Link pernah bertanggung jawab atas gulungan sihir ketika dia berada di Menara Penyihir Bale, sehingga sudah akrab dengan trik yang digunakan para pedagang. Dia sangat terperinci dalam penjelasannya sehubungan dengan tawar-menawar dan mengenali penipu.
Meski begitu, Link tetap gelisah. Lucy adalah pedagang yang luar biasa, tetapi bagaimanapun juga, dia bukan penyihir. Link akan jauh lebih terjamin jika ada Penyihir di kelompok tentara bayaran untuk mengerjakan hal itu.
Pucuk dicinta ulam tiba.
Link baru saja khawatir ketika si Penyihir Pengembara Carrido datang untuk mengembalikan buku itu. Dia tampak sangat lelah dan terdapat lingkaran hitam di matanya. Dia pasti telah menyalin buku sepanjang malam.
Ketika dia melihat kereta bertuliskan lambang Akademi Sihir Tinggi East Cove, matanya bersinar sejenak sebelum redup dalam suram. Tidak hanya biaya kuliah yang terlalu mahal, dia juga tidak cukup berbakat. Intinya, dia tidak berkualitas.
Namun, setelah pertimbangan selama semalam, Carrido telah membuat keputusan. Ketika dia mengembalikan buku itu ke Link, dia berbicara dengan serius, "Tuan Link, aku ingin bergabung dengan kelompok tentara bayaranmu."
Link memiliki masa depan yang cerah untuknya. Walaupun kelompok tentara bayarannya belum mendapat pencapaian yang cukup banyak, Carrido yakin bahwa kekuatan kelompok itu akan berkembang pada tahun-tahun mendatang. Lebih penting lagi, Link adalah ahli sihir dan murah hati dengan pengetahuannya. Dia bisa sering berkonsultasi dengan Link jika dia bergabung dengan kelompok tentara bayaran dan menjalin ikatan yang kuat dengannya. Ini adalah suatu manfaat besar.
Link tersenyum ketika mendengar kata-kata itu, "Selamat datang!"
Jacker dan Lucy sama-sama orang yang berpikiran terbuka. Begitu Carrido menjadi salah satu dari mereka, mereka melangkah maju untuk bertukar salam hangat dengannya.
Lucy menghela napas lega, "Carrido, kau datang tepat waktu. Dengan kau menemaniku, aku tidak perlu lagi khawatir akan ditipu."
Lucy tahu bahwa Carrido memiliki rasa hormat dan kekaguman terhadap Link dengan demikian ia merupakan sekutu yang dapat dipercaya. Dia juga seorang Penyihir dan akan sangat membantu ketika dia menjual gulungan sihir.
Carrido merasa bingung, "Aku tidak mengerti."
Lucy menjelaskan, "Tuanku memberikanku banyak gulungan untuk dijual. Aku tidak begitu mengerti bagaimana cara kerja pasar untuk barang-barang seperti itu dan mungkin memerlukan bantuanmu."
Gulungan sihir? Mata Carrido menjadi cerah. "Bisakah aku melihatnya?" Ini jelas menarik minatnya.
Lucy menatap Link untuk persetujuan. Link mengangguk dan berkata, "Carrido akan menjadi penasihat sihir untuk kelompok tentara bayaran kita di masa depan."
Lucy menyerahkan sebuah gulungan ke Carrido.
Sekali lihat pada bahan gulungan yang indah dan Carrido sudah bisa menentukan bahwa itu adalah produk berkualitas tinggi. Dia dengan hati-hati menerima dan membuka gulungan itu. Ketika dia melihat formasi sihir pada gulungan itu, dia terkagum-kagum. Selain mantra, keterampilan yang dibutuhkan untuk menulis gulungan sihir yang rumit ini sangat mengejutkan. Dia membelai gulungan itu dengan kagum, tidak mau melepaskannya.
"Keahlian yang diperlukan untuk membuat gulungan ini benar-benar tidak dapat dipercaya. Aku yakin gulungan ini dapat terjual setidaknya 20 koin emas," Carrido berbicara dengan yakin.
"Apa? 20 koin emas? Maksudmu gulungan itu akan berharga setidaknya 1.000 koin emas secara total?" Lucy merasa gulungan itu semakin berat.
"Apa maksudmu 1000 koin emas...? Ya ampun, semua ini juga?" Carrido melihat tumpukan gulungan di belakang Lucy dan berjalan ke arahnya. Dia memeriksa gulungan satu per satu dan bisa merasakan sedikit kelembaban dari tinta, masih belum sepenuhnya kering dari tadi malam. Sihir yang terkandung pada gulungan itu juga sangat hidup, menunjukkan bahwa mereka semua baru dibuat.
Tetapi bagaimana 60 gulungan indah itu bisa muncul dalam semalam? Carrido tidak bisa memahaminya dan mencari Link untuk mendapatkan jawaban.
Link hanya tersenyum dan berkata, "Carrido, temani Lucy ketika dia menjual gulungan dan gunakan koin emas untuk mengembangkan kelompok tentara bayaran. Jika kau memiliki pertanyaan dalam penelitian sihirmu, kau dapat mengirim surat kepadaku kapan saja. Aku akan melakukan yang terbaik untuk menjawab pertanyaanmu
Itulah kata-kata persis yang ingin didengar Carrido. Dia menahan rasa penasarannya tentang gulungan itu dan membungkuk dengan hormat.
"Aku akan mencoba yang terbaik untuk menjualnya dengan harga yang bagus."
Carrido hampir bisa melihat lingkaran cahaya di atas kepala Link.
Aku telah menyelesaikan apa yang perlu aku lakukan dan kelompok tentara bayaran sekarang memiliki Penyihir untuk mengambil alih tanggung jawab saat aku pergi. Ini merupakan berita bagus, pikir Link bahagia dan naik kereta bersama dengan Rylai, langsung menuju Akademi Sihir Tinggi East Cove.