Kota Daun Merah, Alun-alun Air Mancur.
Seluruh alun-alun diwarnai merah oleh matahari terbenam. Ada cukup banyak pemain Gaya Hidup [1] yang menyiapkan kedai makanan dan menjual makanan ringan yang unik di God's Domain.
Makanan ringan ini terasa lezat, dan mereka jauh lebih baik daripada makanan lezat di kehidupan nyata. Juga, harga jualnya hanya 2 atau 3 Tembaga. Itu benar-benar harga yang sangat murah.
Banyak pemain akan datang ke sini untuk beristirahat dan mencicipi kelezatan God's Domain setelah pertempuran yang sengit selama satu hari. Akhirnya, mereka hanya bisa mendapatkan puluhan Tembaga dalam satu hari, dan setelah dikurangi biaya yang dibelanjakan, mereka hanya akan tersisa sedikit lebih dari sepuluh Tembaga. Jadi, memberi mereka suguhan yang baik seharusnya tidak menjadi masalah.
Ada beberapa pasangan duduk di bangku batu, mengobrol. Mereka memakan makanan yang mereka beli seraya menikmati waktu yang indah.
Tiba-tiba, semua pemain di Kota Daun Merah menerima Pengumuman Sistem.
Sistem: Seorang pemain telah memicu alur cerita khusus. "Pemberontakan Manusia Ikan Kecil" telah diaktifkan. Sebuah Misi Ekspedisi telah diaktifkan di Kota Daun Merah. Pemain sekarang dapat menerima Misi Ekspedisi dari Kelompok Petualang. Menyelesaikan Misi Ekspedisi akan menghadiahi kepada pemain dengan imbalan yang melimpah dan Reputasi Kelompok.
Semua pemain terkejut. Di Kota Daun Merah, tempat di mana Misi sangatlah langka, sebenarnya ada Misi Ekspedisi. Apalagi imbalannya luar biasa. Itu benar-benar tidak terbayangkan.
"Siapa orang hebat yang memicu alur cerita khusus?"
Pemain yang mencapai prestasi ini menarik perhatian setiap pemain di Kota Daun Merah. Semua orang bertanya-tanya hadiah besar apa yang didapat pemain ini untuk mengaktifkan alur cerita tersebut. Bagaimanapun, mengaktifkan alur cerita merupakan kejadian yang langka. Jadi, bagaimana imbalannya bisa sedikit?
Cukup banyak pemain yang mulai memiliki pikiran jahat mereka sendiri. Mereka ingin membunuh pemain yang mengaktifkan Misi alur cerita. Sayangnya, Pengumuman Sistem tidak mengungkapkan nama pemain tersebut. Dibandingkan dengan pemain lainnya, berbagai Kelompok besar berada dalam kekacauan. Pada tahap ini, selain menyelesaikan Dungeon, tidak ada satupun Misi yang mampu meningkatkan Reputasi Kelompok.
Sebuah Kelompok membutuhkan Reputasi Kelompok untuk naik level. Selama Kelompok mereka bisa mencapai Level 2 selangkah lebih awal, mereka akan dapat memperoleh keuntungan Kelompok yang sesuai, menciptakan keuntungan melebihi Kelompok lainnya.
Saat ini, Kota-kota lain yang mengelilingi Sungai Scarlet juga menerima Pengumuman Sistem yang sama; bukan hanya Kota Daun Merah. Semua Kelompok besar mulai menyusun strategi untuk usaha pemberantasan mereka melawan Manusia Ikan Kecil.
Sementara itu, Shi Feng, yang menjadi penyebab semua kegemparan ini, saat ini duduk di dalam Rumah Lelang.
Rumah Lelang adalah tempat yang sangat nyaman. Barang-barang yang ditempatkan untuk lelang oleh pemain tidak hanya terbatas pada Kota Daun Merah; mereka dapat dilihat dan dibeli di ratusan Kota dan Kota kecil di bawah pengaruh Kota Daun Merah. Namun, Rumah Lelang sangat licik. Mereka menagih biaya perawatan 5% untuk semua barang yang dilelang, sehingga barang-barang disana biasanya sangat mahal.
Namun, Rumah Lelang tidak diragukan lagi adalah tempat terbaik bagi pemain untuk menjual barang-barang tertentu secara anonim. Juga, sudah cukup lama sejak God's Domain dimulai. Para pemain telah mengumpulkan cukup banyak Koin, dan Kelompok-kelompok besar seharusnya sudah mengumpulkan banyak dana. Jika Shi Feng mendirikan kios di Kota Daun Merah, tidak hanya dia akan menarik perhatian, ia mungkin juga akan menjadi target oleh orang-orang seperti Flaming Tiger.
Lebih penting lagi, alasan Shi Feng memilih Rumah Lelang adalah bahwa terlalu sedikit pemain yang ada di Kota Daun Merah yang mampu membeli barang-barang yang ia rencanakan untuk dijual. Namun, itu adalah cerita yang berbeda jika ada ratusan Kota yang bersaing untuk barang-barang tersebut.
Oleh karena itu, Shi Feng menempatkan Armor Pelat Misterius Besi di Rumah Lelang, menetapkan harga dasarnya di 25 Koin Perak. Kemudian, ia menempatkan lima buah Peralatan Perunggu, dengan harga dasar dari Armor Pelat di 3 Koin Perak, dan yang lainnya di 2 Koin Perak. Adapun Pedang Agung Emas Halus Level 10, hasil dari penempatannya di lelang akan terlalu menakutkan untuk dibayangkan. Senjata ini bernilai setidaknya 2 Koin Emas, yang setara dengan 200 Koin Perak. Saat ini, bahkan 1 Koin Perak sangat berharga; jadi siapa yang akan mampu membeli senjata itu?
Setelah itu, Shi Feng mencari tasnya melalui layar setengah transparan. Awalnya, pemain diberi tas yang memiliki 100 celah. Namun, itu jauh dari cukup untuk Shi Feng. Setiap pemain bisa menggunakan maksimal tujuh tas. Jadi, Shi Feng segera membeli enam tas terbesar yang saat ini tersedia. Masing-masing tas memiliki 25 celah, dan masing-masing dijual seharga 40 Koin Tembaga. Enam tas berarti 240 Koin Tembaga. Jumlah seperti itu pasti tidak akan mampu dibeli oleh pemain normal, tapi itu hanya jumlah kecil untuk Shi Feng.
Ruang penyimpanan Shi Feng meningkat banyak setelah menggunakan enam tas. Setelah itu, Shi Feng meninggalkan Rumah Lelang dan mendirikan kios tidak jauh dari itu. Dia sama sekali tidak tertarik dengan Misi Alur Cerita yang ia picu.
Dia tidak akan memperebutkan hadiah dengan yang lain. Dia sudah punya miliknya; jadi hanya pantas bagi yang lain untuk memiliki sisa makanan.
"Membeli Esensi Sihir dan Batu dalam jumlah besar. Setumpuk [2] Esensi Sihir untuk 6 Tembaga; setumpuk Batu untuk 10 Tembaga." Shi Feng berteriak keras.
Pada tahap permainan ini, Esensi Sihir adalah beberapa bahan yang diperlukan untuk berlatih Sihir, sedangkan Batu adalah salah satu bahan bangunan yang dibutuhkan Insinyur. Namun, banyak monster Level 0 hingga Level 3 akan menjatuhkan bahan ini ketika terbunuh, jadi mereka hampir tidak bernilai apa-apa. Bahan yang didapatkan banyak Kelompok juga cukup untuk memasok pemain Gaya Hidup mereka, jadi mereka tidak akan pernah membeli salah satu dari mereka. Sedangkan untuk pemain normal, mereka hanya sesekali membeli bahan-bahan ini.
Namun, masih ada lautan pemain yang tidak tahu cara berurusan dengan bahan-bahan ini. Mereka biasanya akan menjual bahan-bahan ini ke NPC dengan harga murah. Setumpuk 20 botol Esensi Sihir dijual seharga 5 Tembaga, dan setumpuk 100 Batu dijual seharga 9 Tembaga. Shi Feng membelinya dengan harga 1 Koin Tembaga lebih tinggi, jadi ada cukup banyak pemain yang bersedia menjual bahan-bahan milik mereka kepadanya. Tambahan 1 koin Tembaga per tumpukan akan tetap menjadi pemasukan yang cukup berarti.
Esensi Sihir adalah salah satu bahan yang dibutuhkan untuk membuat Armor Garnisun. Selain itu, sejumlah besar Bijih Tembaga dan Bijih Perunggu juga dibutuhkan. Bijih ini hampir tidak tersedia, dan semua Kelompok besar membelinya dalam jumlah besar. Sayangnya, sangat sulit untuk mendapatkan mereka.
Shi Feng juga awalnya merencanakan untuk menggiling bijih. Namun, sekarang setelah dia memiliki Batu Filsuf, bijih itu tidak lagi menjadi masalah. Batu Filsuf dapat melakukan Pemurnian Elemental. Itu berarti bisa memurnikan Batu. Ada peluang besar untuk mendapatkan bijih, bahkan bijih langka. Sama sekali tidak perlu bagi Shi Feng untuk secara langsung menggiling bijih; dia bisa membelinya dengan harga yang sangat rendah. Karena ini, puluhan ribu pemain telah secara efektif menjadi pekerja Shi Feng.
Dengan sangat cepat, kerumunan besar pemain berkumpul di depan Shi Feng.
"Kakak, ini aku punya 6 tumpukan Esensi Sihir. Maukah kau mengambilnya?"
"Aku memiliki 3 tumpukan Batu; apa kau menginginkan mereka?"
Banyak pemain mulai bertanya pada Shi Feng, khawatir tasnya akan terisi. Bagaimanapun, mereka hanya memiliki terlalu banyak Esensi Sihir dan Batu. Tidak ada pemain yang bersedia membeli bahan-bahan ini. Namun, itu juga memalukan untuk hanya menjualnya ke NPC, jadi bahan-bahan itu hanya tinggal di dalam tas mereka.
"Aku akan mengambil semuanya. Tukarkan saja," kata Shi Feng.
Sebelum ini, Shi Feng mengumpulkan cukup kekayaan. Termasuk transaksinya dengan Gentle Snow, ia memiliki cukup banyak Koin. Shi Feng tentu saja bisa membeli Esensi Sihir dan Batu dalam jumlah besar.
Seorang pemain menjual tiga tumpukan Esensi Sihir di sini ... Seorang pemain menjual lima tumpukan Batu di sana ... Dalam beberapa saat, Shi Feng telah memperoleh 60 tumpukan Esensi Sihir dan 85 tumpukan Batu. Uang yang tersisa di sakunya kurang dari 10 Tembaga sekarang.
"Maaf, tapi aku penuh," Shi Feng mengemasi kiosnya setelah menjelaskan.
Mendadak, wajah banyak pemain tersisa yang datang untuk menjual Esensi Sihir dan Batu mereka dipenuhi kekecewaan.
"Kakak, apakah kau masih akan membelinya di masa depan?" Seorang pemain bertanya.
"Ya, Aku akan membelinya. Namun, itu masih satu periode lagi sebelum aku membelinya. Kalian semua bisa menyimpannya untuk sekarang." Shi Feng dengan tegas berkata. Jumlah Esensi Sihir dan Batu yang Shi Feng baru saja dibeli jauh dari cukup baginya untuk menjadi Praktisi Penempaan Lanjutan [3].
Setelah meninggalkan jalan bisnis, Shi Feng tiba di Asosiasi Tempa. Dia membayar 5 Tembaga untuk menyewa Basic Forging Room selama satu jam.
Di dalam Ruang Penempaan Dasar, semua peralatan yang dibutuhkan untuk menempa disediakan; pemain tidak perlu membeli peralatan mereka sendiri. Ruang Penempaan Tingkat Menengah jauh lebih baik; itu bisa meningkatkan tingkat keberhasilan Menempa sebesar 3%. Namun, harganya 1 Silver per jam untuk menggunakan ruangan tersebut. Adapun Ruang Penempaan Lanjutan, mereka tidak tersedia di Kota-kota kecil. Mereka hanya tersedia di Kota. Namun, harga mereka sangat mengejutkan.
TL Notes:
[1] Pemain gaya hidup: Pemain yang fokus pada Pekerjaan Tambahan mereka yaitu Penempa, Ahli Alkimia / Pembuat Ramuan, dll.
[2] setumpuk: Ini adalah istilah game yang digunakan untuk merujuk ke sekelompok barang yang sama yang hanya akan menempati satu ruang / celah di tas pemain. Tumpukan barang-barang tersebut memiliki batas maksimum untuk jumlah barang yang dapat disimpan dalam satu celah, yaitu setumpuk Esensi Sihir berisi 20 botol. Jika seorang pemain memiliki 21 botol Esensi Sihir tumpukan kedua akan dibuat di tas pemain.
[3] Praktisi Penempaan Lanjutan: Penempa dapat dibedakan menjadi beberapa tahap, yaitu Praktisi Penempaan -> Penempa -> Master Tempa -> Grandmaster Tempa. Tahapan-tahapan ini kemudian dibedakan menjadi tiga peringkat yang berbeda, Dasar -> Menengah -> Lanjutan.