Baoer mencengkeram erat labunya, dan dari ujungnya, sebuah lubang hitam terbentuk.
Suasana di sekitarnya pecah terbelah, dan semuanya mulai tersedot ke dalamnya lubang hitam.
Han Sen membeku saat melihat, menyaksikan pusaran gelap, berputar-putar menyedot semua serangga seperti pembersih debu.
Labu itu cukup kecil untuk pas ditangan Baoer. Labu itu jauh lebih kecil daripada serangga, tapi kekuatannya sungguh luar biasa.
Sangat mudah menyedot masuk semua serangga seakan-akan labu ini memakan semuanya. Bahkan kalajengking sebesar tank bisa disedot sangat mudah masuk melalui lubang hitam di ujung labu mini.
Han Sen hampir tidak bisa mempercayainya, bahkan menyaksikan makhluk-makhluk darah suci disedot ke dalam labu.
Labu itu seperti sumur tanpa dasar. Meskipun makhluk yang tak terhitung jumlahnya telah diserap, tidak ada kesulitan atau kepenuhan mengisi. Seolah-olah sebuah kantong ruang tak berujung berada di dalamnya, entah dibuang kemana.