"Han Sen!" Jin Rijie lolos dari kematian dan mukanya sepucat kertas. Melihat Han Sen yang telah menaklukkan kura-kura dengan palu godam, dia tiba-tiba bergemetar.
"Jangan diam di sini. Lari!" Han Sen mengamati kura-kura itu dengan seksama.
Walaupun kepala kura-kura itu dihantam, Han Sen tidak merasa kepala itu pecah. Rasanya seperti meninju karet.
Seperti dugaannya, kura-kura itu mengangkat kepala dan menggelengkannya, matanya yang seperti zamrud tertuju pada Han Sen.
Han Sen tidak ragu dan menghantam kura-kura itu lagi. Menggunakan Mantra Klenik, jantungnya berdegup seperti petir, dan darah serta tenaga dalamnya beredar dengan kecepatan yang luar biasa, membuat nadinya menonjol.