Situasi kali ini membuat Xiao Shiqin merasa memalukan. Selain Xiao Shiqin, bahkan rekan-rekannya mungkin tidak menyadari detail kecil ini.
Meski kapten Tim Era Luar Biasa adalah Sun Xiang, posisi komando telah dipindahkan kepadanya ketika ia bergabung bersama tim sebagai wakil kapten. Pada momen ini Xiao Shiqin segera menjadi diam. Di dalam situasi seperti ini, dimana membutuhkan tim untuk memilih, mereka harus terhenti, hampir seperti api yang telah padam.
Xiao Shiqin segera sadar. Terhenti seperti ini akan menjadi fatal di atas panggung. Ia harus menyesuaikan dirinya dibandingkan harus terkecoh, jadi ia dapat menangkap situasi saat ini. Setelah Xiao Shiqin mengerti bahwa Ye Xiu ingin mencoba melakukan apa yang seharusnya ia lakukan selama ini dalam karirnya, pikirannya menjadi semakin lembut.