Ia baik-baik saja kemarin ketika aku melihatnya. Bagaimana ini bisa terjadi dalam waktu yang begitu singkat?
Qin Zhi'ai memandang Gu Yusheng yang terbaring di jalan dengan mata terpejam. Ia ingin membangunkan Gu Yusheng tetapi tidak berani mengguncangkannya dan berpotensi menyakitinya lagi. Ia mencengkeram lengan Gu Yusheng dengan kuat dan kemudian melepaskannya. Ia mengulangi ini berkali-kali sebelum meletakkan tangannya di depan hidung Gu Yusheng untuk merasakan apakah ia masih bernapas. Memang masih, tetapi napasnya begitu lemah sehingga hampir tidak terdeteksi.
Tangan Qin Zhi'ai gemetar, dan semakin banyak air mata yang jatuh. Emosinya dan tangisan yang tidak terkendali membuatnya seperti seorang anak kecil. Qin Zhi'ai ingin bertemu dengannya satu kali terakhir, tetapi ia tak pernah menyangka akan seperti ini.