Chereads / Penguasa yang Agung / Chapter 29 - Intisari Pohon Jaded

Chapter 29 - Intisari Pohon Jaded

"Kerja sama?"

Mu Chen sedikit terkejut saat ia menatap pria kekar di depannya. Pria ini berwajah serius, dengan alis tebal, dan tampak sedikit kasar. Tetapi, yang paling mengejutkan Mu Chen adalah aliran Spiritual Energy yang keluar dari tubuhnya. Ini membuktikan bahwa pria itu telah mencapai Spiritual Rotation Stage.

Kekuatan Tim Petualang ini cukup lumayan.

"Ohoho, adik, aku adalah Kapten dari Tim Thunderstorm, Lei Cheng." Pria kekar itu mengulurkan tangannya dan tersenyum.

"Murid Northern Spiritual Academy, Mu Chen."

Mu Chen terkekeh ketika ia berjabat tangan dengannya. Lalu, ia menarik tangannya tanpa merubah ekspresinya. Tangan Lei Cheng cukup kasar, dan terdapat banyak bekas luka karena pisau. Sepertinya ia adalah ahli pisau.

"Aku hanyalah murid biasa dari Northern Spiritual Academy, aku tidak mungkin bisa membantumu. Lupakan saja kerja sama itu." Mu Chen menggelengkan kepalanya. Meskipun ia tidak tahu kerja sama seperti apa yang dikatakan oleh Lei Cheng, ia tahu bahwa Tim Petualang ini bukanlah orang-orang baik. Mereka pasti punya banyak dendam, dan akan sangat menyusahkan apabila mereka tiba-tiba ikut campur.

Melihat penolakan Mu Chen, Lei Chen melihat sekitarnya, lalu berbisik: "Adik Mu Chen, sejujurnya, aku mau bekerja sama denganmu karena aku lihat kamu punya Spirit Destruction Bead."

"Kita, Tim Thunderstorm, dua hari yang lalu memeriksa sebuah lembah di Northern Spiritual Field. Disana, kami menemukan sesuatu yang bagus."

Raut muka Mu Chen tidak berubah. Ia tidak berkata sepatah katapun, dan hanya tersenyum.

Melihat ini, Lei Chen tahu bahwa anak ini bukanlah orang biasa. Seorang anak laki-laki biasanya memiliki sifat ingin tahu dan sombong. Tetapi, Mu Chen tidak menunjukkan kedua sifat ini sedikitpun ketika ia sedang berbicara mengenai hal ini. Terlihat bahwa anak ini telah mengendalikan perasaannya dengan baik.

"Di lembah itu, kita menemukan "Jaded Essence Tree" yang sudah dewasa." Lei Cheng tahu bahwa Mu Chen bukanlah seseorang yang akan bertindak tanpa berpikir. Ia diam untuk beberapa saat, sebelum berkata dengan lembut.

"Jaded Essence Tree?"

Mata Mu Chen akhirnya sedikit berbinar. Ia menatap Lei Cheng, lalu berkata: "Sudah dewasa? Apakah pohon itu memiliki Jaded Essence Fruit?"

Jaded Essence Tree adalah harta karun langka yang berasal dari alam. Pohonnya sendiri tidak menarik bagi manusia, namun Jaded Essence Fruit yang tumbuh dari Jaded Essence Tree, dipenuhi dengan Spiritual Energy yang lembut. Buah ini sangat bermanfaat bagi pendekar yang memiliki kekuatan di bawah Spirit Stage.

Saat ini, Mu Chen masih mencoba untuk membuat segel Limitless Death Seal kedua-nya, namun Spiritual Energy yang dimilikinya masih terlalu lemah. Jika ia tidak memiliki cukup Spiritual Energy, ia harus mengambil kekuatan dari benda lain untuk menambahnya. Jaded Essence Fruit ini adalah solusi bagi masalah gentingnya saat ini.

"Meskipun kami tidak mendekatinya, sedikit-sedikit kami bisa memperhatikannya. Jaded Essence Tree itu terlihat sudah cukup dewasa." Ujar Lei Cheng sambil mengangguk.

"Apakah ada Spiritual Beast yang menjaganya?" Tanya Mu Chen.

"Ini karena berandalan itu.." Lei Cheng tertawa kecut, lalu berkata: "Di dalam lembah itu, ada paling tidak 100 Conflagration Apes. Dan yang paling menyusahkan, disana ada Conflagration Ape King, yang mencapai level Middle Rank Spiritual Beast. Hewan itu sedikit lebih kuat dari ku."

"100 Conflagration Ape? 1 Conflagration Ape King?"

Mu Chen kaget. Meskipun Conflagration Apes hanyalah Low Rank Spiritual Beast, namun beberapa yang sudah dewasa dapat mencapai level Spiritual Movement Stage - Late Phase. Dengan jumlah sebanyak itu, tidak akan mudah mengalahkannya. Ditambah lagi dengan adanya Conflagration Ape King…

"Kekuatan Conflagration Ape King bukanlah yang hal yang paling susah untuk diatasi, tapi kemampuannya untuk memerintah Conflagration Apes-lah yang membuatnya sulit dihadapi." Kata Mu Chen perlahan. Walaupun terdapat banyak Conflagration Apes, mereka masihlah Spiritual Beast tanpa kecerdasan apapun. Akan mudah mengalahkan mereka ketika mereka tercerai-berai. Namun, lain ceritanya ketika ada perintah dari Conflagration Ape King. Conflagration Ape King mulai memiliki sedikit kecerdasan. Ia tidak akan secerdas manusia, tapi Tim Thunderstorm pasti akan musnah jika ia memerintahkan 100 Conflagration Apes untuk menyerang mereka bersamaan.

Lei Cheng tampak terkejut pada Mu Chen. Tentu ia tidak menyangka bahwa anak yang tampak masih sangat muda ini tahu sebanyak mereka, veteran berburu, tentang Spiritual Beast.

"Ya, akan tetapi kamu tidak perlu khawatir. Kami punya cara untuk menghipnotis beberapa Conflagration Ape. Yang harus kita hadapi adalah Conflagration Ape King. Oleh karena itu, kita harap Adik mau bekerja sama dengan kami, dan menggunakan Spirit Destruction Bead untuk membunuh Conflagration Ape King ketika ada kesempatan."

"Meskipun Spirit Destruction Bead bisa memberi luka serius pada Middle Rank Spiritual Beast, hal itu belum cukup untuk membunuh Conflagration Ape King." Mu Chen sedikit merenung sebelum berbicara demikian.

"Tidak apa, selama kamu dapat memberi luka serius pada Conflagration Ape King, kesempatan kita untuk menang akan bertambah banyak." Lei Cheng tersenyum penuh percaya diri. Lagi pula, ia telah mencapai Spiritual Rotation Stage - Initial Phase. Ia mungkin tidak dapat mengalahkan Conflagration Ape King dalam keadaan terkuatnya, tetapi kalau sedang terluka parah, ia pasti bisa mengalahkannya.

"Kalau begitu..."

Mu Chen tersenyum sedikit. Senyumnya terlihat cerdas seperti rubah, lalu ia berkata: "Mari kita berdiskusi tentang bayarannya. Kamu tau, paling tidak aku harus menggunakan Spirit Destruction Bead agar rencanamu berhasil. Harga Spirit Destruction Bead tidaklah murah. Terkadang, kamu tidak dapat mendapatkannya meskipun memiliki banyak uang."

Lei Cheng tertawa pahit. Ia tidak menganggap Mu Chen sebagai anak-anak lagi. Oleh karena itu, ia tidak akan menipu-nya. Ia berkata: "Adik, katakan tawaranmu. Kalau pantas, aku pasti akan menyetujui-nya."

Mu Chen berpikir sejenak, lalu berkata: "Aku mau 30% dari Jaded Essence Fruit yang ada di Jaded Essence Tree. Harga ini cukup lumayan. Aku tau Tim Thunderstorm akan menjadi kekuatan utama nantinya, oleh karena itu, aku akan memberikan sebagian besar hasilnya untukmu."

"Kamu cukup kejam." Lei Cheng menyeringai. Namun ia berpikir sejenak, lalu mengangguk. Penawarannya tidaklah buruk. Lagipula, mereka masih mendapatkan sebagian besar dari hasil itu.

"Kalau begitu, mari kita lakukan."

"Aku juga butuh beberapa teman, tidak apa-apa?" Kata Mu Chen sambil tersenyum. Meskipun mereka baru saja berbicara, tetapi ia tidak memiliki prasangka buruk terhadap Lei Cheng. Namun, ia tetap harus waspada. Lagipula, tidak akan ada jaminan kalau ia hanya pergi sendiri.

"Boleh. Tapi, kamu pasti sudah tahu kekuatan Conflagration Ape. Kalau mereka tidak punya kemampuan untuk melindungi diri sendiri, akan sangat merepotkan kalau mereka ikut." Kata Lei Cheng.

Mu Chen mengangguk. Lalu, ia membalikkan badan. Meskipun Tang Qian'Er, Mo Ling, dan yang lain tidak tahu apa yang Mu Chen dan Lei Cheng bicarakan, tampak keramahan diantara mereka. Sudah cukup bagus apabila mereka tidak perlu bertarung.

"Selanjutnya, akan ada sedikit bahaya. Namun, juga akan ada keuntungannya. Aku akan bekerja sama dengan Tim Thunderstorm untuk sebuah misi. Kalau kalian tertarik, kalian bisa ikut denganku. Hadiah yang didapat akan cukup memuaskan. Tapi, ada dua syarat. Pertama, kalian harus mendengarkan perintahku. Kedua, kalian paling tidak sudah mencapai Spiritual Movement Stage - Middle Phase. Apakah ada yang mau ikut dengan ku?" Mu Chen menatap Mo Ling dan yang lainnya ketika ia berbicara.

Mo Ling dan yang lain tertegun. Mu Chen benar-benar mau bekerja sama dengan orang-orang ini?

"Aku ikut." Tang Qian'Er adalah yang pertama mengangkat tangan rampingnya. Ia berbicara sambil tertawa.

"Aku juga ikut denganmu." Mo Ling berpikir sejenak, namun ia tetap mengangguk. Ia berada pada level Spiritual Movement Stage - Late Phase, sehingga ia sangat memenuhi syarat. Ia paham tujuan Mu Chen. Jika ia berkata hadiahnya akan memuaskan, maka hadiahnya tentu sangat bagus.

Tan Qingshan sedikit kecewa, tetapi ia tidak bisa apa-apa. Kekuatannya baru mencapai Spiritual Movement Stage - Initial Phase. Ia akan hanya menjadi beban jika ia ikut.

Jiang Li dan Teng Yong saling melihat. Untuk sejenak mereka ragu, lalu mereka menggertakkan gigi, dan berkata: "Kita juga ikut."

Tak lama kemudian tiga anak lain dengan kekuatan Spiritual Movement Stage - Middle Phase juga ikut. Dengan ini, ada 8 orang yang mengikuti Mu Chen. Formasi ini cukup bagus. Kalau terjadi sesuatu, masih ada cukup ruang untuk bergerak.

"Qingshan, kamu sebaiknya membawa yang lainnya kembali ke perkemahan. Tolong katakan pada Guru Mo kalau kami mengikuti Tim Thunderstorm untuk melakukan sebuah misi. Ia tidak perlu khawatir." Kata Mu Chen sambil tersenyum, ia berbalik untuk menghadap Tan Qingshan lagi. Suaranya terdengar cukup keras. Oleh karena itu, Lei Cheng dan timnya bisa mendengarnya dengan jelas.

"Anak ini bahkan lebih berpengalaman daripada kita...Sejak kapan murid seperti ini ada di Northern Spiritual Academy?"

Lei Cheng menggeleng. Kata-kata Mu Chen barusan cukup jelas bagi mereka. Kalau mereka berani macam-macam, maka jagoan-jagoan dari Spirit Stage itu tidak akan memberi mereka kesempatan untuk kabur dari Northern Spiritual Field.

Tan Qingshan mengangguk. Ia melihat Mu Chen melambaikan tangan, dan ia tidak berdiam diri di tempat ini lebih lama. Dengan cepat ia pergi dengan beberapa murid lain.

"Kita juga harus pergi sekarang." Kata Mu Chen seraya membalikkan tubuhnya dan menatap Lei Cheng.

"Ya, ayo pergi."

Lei Cheng mengangguk. Ia memberi tanda pada Tim Thunderstorm, lalu berjalan untuk memimpin rombongan ini. Segerombolan orang ini dengan cepat memasuki hutan lebat, dan segera menghilang.

Saat mereka berada di tengah jalan, Mu Chen bercerita tentang "Jaded Essence Tree" pada Tang Qian'Er, Mo Ling, dan yang lainnya. Ketika mereka mendengar kata "Jaded Essence Fruit", mata mereka berbinar. Tampaknya mereka paham manfaat dari Essence Fruit bagi mereka.

"Hehe, Mu Chen memang patut dihormati. Ia tidak melupakan kita untuk hal sehebat ini." Kata Mo Ling penuh semangat.

Disebelahnya, wajah Jiang Li dan Teng Yong memerah. Sebelumnya, mereka sudah bersikap tidak baik terhadap Mu Chen . Namun, mereka merasa berhutang budi padanya. Maka dari itu, mereka merasa sedikit tidak enak saat ini.

"Kalian pikir aku mengajak kalian kemari untuk memetik buah? Penting bagi kalian untuk menuruti perintah ku nanti. Kalau terjadi sesuatu, kita bisa kehilangan nyawa." Kata Mu Chen sambil tersenyum ramah.

"Tenang, kita pasti menuruti perintahmu!" Mo Ling tertawa. Bahkan Jiang Li dan Teng Yong mengangguk.

Ketika Mu Chen melihat hal ini, ia juga tersenyum. Lalu ia berkonsentrasi untuk mencapai tujuannya.

Sekelompok orang ini berjalan melewati hutan lebat. Sepanjang jalan mereka menemui beberapa Spiritual Beast yang menghalangi jalan mereka. Tetapi Low Rank Spiritual Beasts ini dengan mudah dikalahkan oleh Tim Thunderstorm sebelum Mu Chen dan yang lainnya bisa menyerang hewan-hewan itu. Cara membunuh yang lancar dan cepat ini membuat Mo Ling dan yang lainnya kaget. Mereka dapat merasakan perbedaan diantara kedua kubu.

Dengan cepat mereka berjalan, dan setelah setengah jam, tanda-tanda peradaban manusia semakin lama semakin sedikit. Auman hewan dapat sesekali terdengar. Ketika mereka mencapai tempat ini, bahkan Thunderstorm Team menjadi lebih waspada.

Sekumpulan orang ini melesat melewati hutan lagi. Pemandangan di depan mereka semakin terlihat jelas. Sebuah sungai mengalir melewati pecahan-pecahan batu di tanah. Di seberangnya, tampak lembah yang kecil. Terdengar teriakan monyet dari dalam lembah.

Ketika melihat lembah ini, Lei Cheng akhirnya berhenti. Ia menghadap belakang untuk melihat Mu Chen, lalu mengangguk. Mu Chen paham maksud dari isyarat itu, mereka telah mencapai tujuan.

Jaded Essence Tree ada di lembah ini.