Para pengikut dewa-dewa pasti akan mendapatkan penebusan dosa setelah mereka mati. Itu adalah dasar dari ajaran-ajaran para dewa. Karena alasan inilah ajaran para dewa tersebut dapat menyebar ke seluruh penjuru dunia, dan menyebabkan munculnya banyak pengikut fanatik yang rela untuk menyerahkan hidup mereka demi kepercayaan mereka tersebut.
Setiap penelitian yang berkaitan dengan jiwa dianggap tabu di dunia ini, dan dianggap sebagai tindakan tidak sopan terhadap orang mati atau para dewa.
"Betapa bodohnya mereka yang menaruh harapan pada orang lain..." Leylin menghela napas, tetapi tidak mencoba untuk mengubah pola pikir ini. Dia tahu betul betapa sulitnya mengubah pemikiran yang telah berubah menjadi budaya selama puluhan ribu tahun tersebut.
Karena alasan ini, Anthony yang merupakan mentor Leylin itu menghadapi kematian dengan cara yang sangat tenang, dan hal tersebut tidak mengganggu pekerjaannya sehari-hari.