Tanah di Forgotten Land sangat tandus dan bisa dikatakan sebagai sebuah gurun dari dunia Magus. Para Magus yang bepergian ke sana adalah para buronan yang telah kehilangan harapan mereka di benua tengah.
Tentu saja Tanasha juga tidak ada bedanya. Jika identitas Tanasha sampai terungkap maka bukan hanya Tanasha saja, tetapi Leylin juga akan berada dalam masalah besar.
"Tidak, sejauh ini saya sangat berhati-hati. Saya tidak meninggalkan informasi apa pun tentang penampilan ataupun aroma saya, dan saya tidak menggunakan kapal terbang!" Kata Tanasha.
"Baiklah!" Leylin mengangguk. "Di mana barang-barangku?"
"Ada di sini!" Sebuah kotak besar berwarna hitam muncul di atas meja.
Leylin terlihat puas ketika melihat segel di kotak tersebut masih terlihat sempurna dan belum tersentuh. Dia kemudian membuka kotak tersebut, di dalamnya terdapat sebuah lapisan tebal dari bulu lembut berwarna putih.