Han Zixuan duduk di dekat panggung, wajahnya langsung berubah menjadi segelap pantat panci.
Dia merasa dirinya sudah memeras otaknya sedemikian rupa dan menggunakan segala cara untuk bersiap-siap menghadapi pertempuran dengan sang musuh, memegang sebilah pisau besar dan kapak yang tajam, dengan bahan peledak terikat di seluruh tubuhnya, sementara lawannya maju tanpa terburu-buru, tidak bersenjata dan tidak berbahaya, mengenakan pakaian dari karung ….
Seakan-akan dia bukanlah orang yang pantas dipertimbangkan ….
Pakaian megah yang awalnya membuat dirinya penuh percaya diri, saat ini terasa seakan-akan sudah diikat oleh tali keseluruh tubuhnya, memenuhinya dengan perasaan malu.
Setelah semua orang banyak itu tercengang, lalu terdengarlah gegap gempita cemoohan.
"Langkah yang mematikan …. Han Zixuan berpakaian dengan sangat hati-hati, sementara Ning Xi cukup datang dengan mengenakan sehelai karung!"
"Dia tidak memerhatikan caranya berpakaian!"
