"Apa …. Apa yang harus kita lakukan?" Sun Lan terisak tanpa henti merasa putus asa.
Nyonya Tua Tang juga dipenuhi ketakutan. "Mungkinkah seseorang benar-benar merubahnya? Orang berengsek mana yang melakukannya?!"
"Haah, bahkan ketika kita mempunyai guru sebagai saksinya?" tanya Tang Shan.
"Orang itu sudah mengatakan 'tidak' barusan! Apalagi, kita tidak yakin jika guru membuat kesalahan ini sendiri …. Mungkin dia tidak akan bersaksi untuk kita supaya dia bisa menghindari tanggung jawab …."
Wajah mereka bertiga dipenuhi keputusasaan ….
Tang Nuo terlihat seakan-akan dia kehilangan jiwanya. Setelah beberapa saat, dia mengangkat telepon lagi.
Dia menelepon Menteri Pendidikan, pusat ujian, dan sekolah. Semua jawaban resmi yang diterimanya sama. Jika yang benar-benar dimasukkannya adalah Xi Jiang, maka dia tidak punya pilihan selain pergi ke sana.
"Apakah benar-benar ada jalan keluar untuk ini?" Sun Lan terlihat sangat kebingungan.
