Ning Xueluo mengembuskan napas lega sebelum tatapan sinis melintas di matanya. "Kamu bisa bersikap sedikit kejam ketika melakukannya. Dengan begitu, itu akan terlihat lebih nyata!"
"Jangan cemas, gadis kecil, kamu tidak perlu mengajariku tentang hal-hal ini! Jangan lupa apa yang kuinginkan!" Pria itu mengecilkan suaranya.
Nada Ning Xueluo terdengar sedikit kesal. "Bukankah aku mengatakan kalau aku akan mencarikan waktu untuk membantumu mengirimkan barang itu? Akan ada beberapa persediaan yang datang dari Los Angeles ke Kota Kerajaan bulan depan! Tidak akan ada masalah, kamu hanya perlu membantuku melakukannya dengan benar, lalu semuanya akan dikirimkan!"
….
Di Istana Platinum di Kota Kerajaan.
Di ruang kerja, roti kecil membaringkan kepalanya di atas meja ayahnya, dan matanya yang besar menatap pria tersebut, tanpa berkedip. Dia bertanya untuk kali keenam belas kalinya hari ini, "Kapan Mama akan pulang ke rumah?"
