Karena Kredit Akademik adalah mata uang akademi, distribusinya harus diatur untuk menghindari inflasi. Dengan demikian, setiap sepuluh tahun, kesepuluh sekolah akan diberikan sejumlah Kredit Akademik untuk dibagikan kepada para murid.
Jumlahnya ditentukan oleh banyak faktor, seperti jumlah total murid di sekolah, jumlah promosi pekerjaan dalam beberapa tahun terakhir, pencapaian para murid ….
Sebagai sekolah terbesar kelima di akademi, dilihat dari sejarah terakhir, Sekolah Tabib biasanya akan diberikan setidaknya seratus ribu Kredit Akademik untuk dibagikan selama sepuluh tahun berikutnya.
Ketika para murid menghabiskan Kredit Akademik mereka untuk menggunakan layanan dari Sekolah Tabib, seperti mengakses perpustakaan atau membeli herba-herba berharga di sekolah, Sekolah Tabib akan mendapatkan kembali Kredit Akademik, membentuk ekonomi mini itu sendiri.
