Jimat giok bersinar terang ketika tangannya bergerak, menunjuk kepada Bu Fang.
Pada mulanya, Pangeran Aulian Mata Air Surgawi melihat si koki kecil, yang dapat membangkitkan aura membunuhnya. Lalu, dia melihat seorang wanita cantik dalam balutan gaun hitam. Dia terlihat cantik tetapi dingin, wajahnya acuh tak acuh. Pada pandangan pertama, dia membuat orang merasa segan seakan dia menolak berhubungan dengan orang-orang. Sepertinya dia memiliki gumpalan udara gelap yang bergerak di sekitar tubuhnya.
Sang Pangeran Aulian Mata Air Surgawi melihatnya. Perlahan, matanya menyipit. Mulutnya yang masih meneteskan darah melengkung menjadi sebuah seringai dingin.
"Chu Changsheng, Chu Changsheng …. Koki kecil yang menyinggungku yang ingin kamu lindungi ingin mencari mati sendiri. Apa yang dapat kamu lakukan? Menurut saya kamu tidak akan mengabaikan tabu terbesar untuk terus melindungi bajingan itu!"