"Ye Mo, Ye Mo, kamu baik-baik saja? Bangun cepat, kelas akan segera dimulai. Ini kelas Merciless Ice, cepat bangun!" Sebuah suara yang penuh kekhawatiran memanggil dekat telinga Ye Mo.
"Bodoh ini, dia mungkin tidak punya muka untuk melihat siapa pun, makanya dia menutup-nutupi wajahnya," suara lain mengejeknya.
Ye Mo terbangun.
Ye Mo melihat sekeliling dengan bingung. Tidak ada orang yang dia kenal, dan dia dikelilingi oleh lautan wajah yang tidak dikenal.
"Di mana ini? Kalian siapa? Kenapa ini terlihat seperti kelas ajar?" tanya Ye Mo dengan keterkejutan.
"Haha..." Tawa keras kembali bergema.
Ye Mo ingat dia dan gurunya Luo Ying sedang mencoba membuat pil esensi kembali dan kemudian para bajingan dari sekte West Flow datang. Kemudian, terjadi berbagai ledakan dan serangan. Dia ingat gurunya membawanya dan menggunakan rune transmisi tapi bagaimana dia bisa muncul di sini? Apakah ini masih benua Luo Yue?
"Ada apa, tidak tahukah kamu bel untuk kelas sudah berbunyi?" Seorang wanita muda berwajah dingin berjalan ke podium kelas dengan beberapa buku di antara lengannya. Dia memandangi murid-murid yang tertawa di kelas dengan tatapan yang menggigil, dan segera setelah itu, tawa pun mereda. Semua orang tahu kelas bahasa Inggris ini diadakan oleh Yun Bing, dan yang paling dia benci adalah siswa yang membuat kegaduhan. Jika dia memperhatikan seorang siswa, maka bisa dipastikan tidak ada hal baik yang akan terjadi.
Ye Mo merasa ada yang tidak beres, apakah ini bukan benua Luo Yue?
Ye Mo mengerutkan kening dan ingin tahu lebih jelas tapi kemudian datang gelombang sakit kepala. Dia ingat banyak informasi kacau.
"Ye Mo, aku pikir kamu sangat marah sampai kamu menjadi bodoh. Kau kira Yan Yan itu orang yang bisa kamu tulis surat cinta? Masih mending kalau kamu ada di Keluarga Ye, tapi sekarang, kamu tidak. Lebih berhati-hati lain kali. Kelas berikutnya adalah bahasa Inggris, dan gurunya itu Yun Bing[1]. Jangan sampai tertangkap olehnya," teman sebangku Ye Mo berbisik ke telinganya. Suaranya sangat pelan sehingga hanya Ye Mo yang bisa mendengarnya. Jelas bahwa dia juga cemas.
Ye Mo adalah anggota generasi ketiga dari Keluarga Ye. Ayahnya, Ye Wentian, telah meninggal dua tahun sebelumnya, dan dia tidak ingat ibunya sama sekali. Setelah ayahnya meninggal, dia diasingkan dari Keluarga Ye; ini karena dia bukan anak kandung Ye Wentian menurut tes DNA yang dilakukan setelah kematiannya.
Tiga tahun yang lalu, ayahnya tampaknya meramalkan pengasingan Ye Mo yang akan datang, jadi dia meminta kakeknya sendiri untuk meminta pernikahan dengan Keluarga Ning. Karena Ye Wentian tahu kesehatannya yang buruk, dia ingin menemukan cadangan untuk Ye Mo. Maka dari itu, dia menemukan Keluarga Ning dari Beijing.
Kepala Keluarga Ning menjanjikan cucu perempuannya untuk Ye Mo. Tiga tahun yang lalu, Ning Qingxue, yang saat itu baru berusia 21 tahun, sudah menjadi wanita tercantik di seluruh ibu kota.
Sementara itu, Ye Mo menjadi bencana bagi Keluarga Ye, dan alasannya sederhana. Dalam pemeriksaan kesehatan di rumah sakit, Ye Mo ditemukan alami impoten. Dengan kata lain, dia tidak bisa menghasilkan keturunan. Meskipun Keluarga Ye sangat berusaha untuk menyembunyikan masalah ini, sepertinya semua orang di ibu kota tahu dalam satu malam saja.
"Argh..." setelah ingatannya pulih sampai titik ini, Ye Mo tiba-tiba berteriak kesakitan dan berdiri. Dia hampir menurunkan celananya langsung untuk melihat. Dia mengerti bahwa mungkin dia telah bereinkarnasi pada seseorang yang juga bernama Ye Mo, tapi yang terburuk adalah bahwa dia sebenarnya tidak bisa berhubungan seks. Dia lebih suka mati daripada seperti ini.
"Siapa namamu, dan bagaimana berani kamu berteriak di kelas saya?! Datang ke kantor saya setelah kelas!" Guru cantik itu terganggu oleh teriakan Ye Mo, menyebabkannya menjadi sangat marah.
Semua murid lain di kelas itu menyeringai dan menahan tawa mereka. Membuat seorang mahasiswa rutin berkunjung ke kantornya adalah sesuatu yang hanya bisa dilakukan guru bahasa Inggris ini. Lebih lagi, seseorang harus pergi karena nilai mereka dipertaruhkan.
Ye Mo terduduk lesu. Ye Mo tidak peduli tentang diasingkan dari Keluarga Ye. Dia sama sekali tidak peduli dengan itu. Yang dia pedulikan adalah impotensinya yang alami dan bagaimana keadaan gurunya.
Tapi sekarang, dia juga mengerti mengapa murid-murid di kelasnya tertawa pada dirinya. Itu karena jiwa yang memiliki tubuh ini sebelumnya sudah diusir dari Keluarga Ye tapi masih ingin mendapatkan perempuan terpanas di kelas, Yan Yan. Akhirnya, dia menempelkan surat cintanya di papan tulis, dan menertawakannya di depan semua orang.
Dia memandang gadis yang bernama Yan Yan. Dia sangat berisi; namun, tindakan menyebalkan itu membuat Ye Mo sangat jijik.
Setelah mengorganisir ingatannya, wajah Ye Mo tenggelam dalam keputusasaan. Chi roh di sini sangat langka. Ini bukan tempat untuk kultivasi. Apakah dia akan mati karena usia tua di tempat yang disebut Bumi ini?
Di akhir kelas, Ye Mo bergegas keluar dari sekolah, mengabaikan perjalanannya ke kantor guru. Dia perlu menemukan tempat untuk memeriksa dirinya dan melihat apakah dia benar-benar alami impoten.
Ye Mo bergegas ke gang yang sepi dan buru-buru menurunkan celananya.
Dia tidak alami impoten. Itu karena penisnya terlalu kecil sehingga salah satu meridian terblokir dari perkembangan, menciptakan impoten palsu ini. Sebelum dia melakukan kultivasi di benua Luo Yue, dia adalah ahli di bidang kedokteran, jadi dia tahu apa situasinya hanya dengan satu pandangan.
Sayangnya, tidak mungkin membuka meridian yang terblokir dengan teknologi saat ini di Bumi; namun, ini tidak akan sulit bagi Ye Mo. Meskipun dia belum memiliki kemampuan untuk membuka meridian yang terblokir itu, asalkan dia mencapai Tahap ke-3 Pengumpulan Chi, meridian itu akan membuka sendiri.
Namun, akan menjadi tugas yang berat untuknya untuk mencapai Tahap ke-3 Pengumpulan Chi di tempat seperti Bumi.
Setelah menghela napas, Ye Mo baru ingin menaikkan celananya. Tiba-tiba, teriakan membuat hatinya terguncang.
"Arghh!!" Ini pasti suara wanita yang melengking tinggi, dan terdengar tepat di depan Ye Mo.
Ye Mo bukan nudis. Lebih dari itu, dia juga tidak punya apa-apa untuk dipamerkan. Dia buru-buru menaikkan celananya dan bermaksud untuk kabur.
"Ye Mo, itu kamu?" Setelah wanita itu berteriak, dia menggunakan nada yang sangat terkejut dan bertanya. Dia jelas mengenal Ye Mo.
1: Yun Bing berarti "awan es".