Chapter 55 - Penampilan

```

**************

BAB 55

~POV Zara~

Begitu kami memasuki rumah kawanan, nafas saya tercekat di kerongkongan. Di dalamnya lebih mewah lagi—langit-langit yang tinggi menjulang, lampu gantung yang megah, dan dinding yang dihiasi dengan tapestri yang kaya.

Rumah itu terasa seperti perpaduan tradisi dan kekinian, di mana sejarah tampaknya berdengung di setiap sudut, namun tetap memberi kesan hangat dan telah dihuni.

Badai berlarian kesana-kemari, sudah tak sabar ingin menunjukkan sesuatu padaku. "Zara, ayo! Aku ingin menunjukkan kamarku padamu!" dia mengejik, menarik tanganku dengan penuh semangat.

Salju memberi saya senyum lembut, mengawasi kami berdua. Suasana hatinya tampak lebih ringan sejak kami tiba, ketegangan dari perjalanan kami memudar ke latar belakang.

"Sekarang belum, Badai. Biarkan Zara ke kamarnya dulu sementara kita ke kamar kita. Dia lelah. Nanti kamu bisa berkeliling menunjukkannya."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS