**************
BAB 161
~POV Zara~
Suara nama Ella seketika menarikku keluar dari pusaran pikiranku. Pipiku terasa panas, tahu betul ke mana panggilan ini mungkin akan membawa.
"Ella yang menelponmu?" tanya saya, mencoba untuk tetap terdengar santai meski kehangatan merambat ke leherku.
"Sebenarnya, dia menelponmu," kata Snow dengan senyum licik saat ia menyerahkan ponsel itu padaku.
Aku ragu-ragu, menatap layar saat nama Ella terus berkedip mendesak. Dengan napas tersigh, aku mengusap layar untuk menjawab. "Hai, Ella."
"Zara! Akhirnya!" Suara ceria Ella terdengar, secerah dan sekeras biasanya. "Aku sudah menunggu kabar! Jangan bilang kamu hanya duduk-duduk merasa kasihan pada diri sendiri.
"Ella, ini masih pagi," gumamku, merasakan sedikit rasa kesal campur sayang.
"Pagi, pagi! Detil, wanita! Ada apa dengan kamu dan Snow? Aku yakin kalian berdua asyik bertengkar sampai kamu lupa teman perempuanmu sendiri."
