Elen tiba di Bumi dengan menggunakan kemampuan teleportasinya. Ia mendarat di sebuah kota besar, terkejut dengan kebisingan dan keramaian yang tidak pernah ia alami sebelumnya. Elen berjalan-jalan, mencoba memahami budaya dan teknologi Bumi.
Di sebuah taman, Elen bertemu Alex, seorang pemuda yang ramah dan penasaran. "Halo, aku Alex. Kamu siapa?" tanya Alex dengan senyum.
Elen terkejut dengan pertanyaan tersebut. "Aku... aku Elen," jawabnya dengan ragu-ragu.
lalu mereka pun menjadi sepasang teman, Elen tinggal disebuah apartemen di bumi
pada suatu hari Alex yang telah lama menjadi teman Elen pun merasa aneh dengan Elen yang memiliki tingkah yang berbeda dengan manusia pada umumnya,ia berpikir Elen bukan lah penduduk bumi.
pikiran itu selalu menghantui pikiran Alex lalu pada suatu hari ia bertanya langsung kepada Elen
Alex menatap Elen dengan heran. "Kamu tidak dari sini, kan?" tanya Alex.
Elen mengangguk. "Aku dari... tempat lain."
Alex tertarik. "Tempat lain? Aku ingin tahu lebih!"
Elen tersenyum, merasa nyaman dengan Alex. Mereka berdua berjalan-jalan, berbicara tentang kehidupan dan impian.