PERMINTAAN MAAF
Di pelukan Gia, Yun Shui merasakan sebuah kenyamanan yang tidak pernah ia dapatkan, bahkan setalah ia terus menerus melakukan reinkarnasi, namun dipelukan Gia, Yun Shui serasa bahwa Ia bisa tertidur jika terus seperti ini, didalam hati ia berkata.
"Sialan ini tidak sesuai rencana ku, tapi kenapa aku merasa sangat nyaman, dan kenapa aku familiar dengan ini?, "akh... sial." tiba-tiba dalam ingatan Yun Shui, muncul siluet wanita, tapi ia bahkan tidak mengenali siapa wanita itu.
"siapa...siapa itu? apakah itu salah satu ingatan ku? Tidak-tidak! aku mengingat semua kejadian di kehidupan sebelumnya, apa aku melewatkan suatu hal? oh sialan! aku semakin terbawa suana karena gadis bodoh ini, cepat sadar Yun Shui."
Kemudian setelah agak lama, Yun Shui mulai berbicara pada Gia, "ee... Gia bisakah kau melepaskan ku! kita sudah berpelukan cukup lama, dan aku masih memiliki beberapa hal yang harus ku selesaikan."
Gia yang mendengar itu langsung membuka matanya, dengan ekspresi yang cukup kesal namun juga cukup manis, ia berkata "hm... Baiklah! Karena kamu yang memintanya, kenapa tidak! Tapi sebelum itu...much." tiba-tiba Gia mencium pipi Yun Shui.
Yun Shui yang dicium oleh Gia, hanya bisa terdiam dan tiba-tiba wajahnya menjadi warna merah, tidak hanya Yun Shui, bahkan Gia sendiri yang mencium Yun Shui sangat malu, dan dengan wajahnya yang memerah, gia lari ke arah sudut gua, lalu berbaring sambil menutupi wajahnya,
Dalam hati Gia berkata, "ap..apakah ini tidak apa-apa! aku terlalu terburu-buru, bagaiman jika nanti Yun Shui akan menganggap ku aneh, dan dia malah akan membenci ku? Tidak-tidak ini sudah tepat, aku yakin Yun Shui tidak akan keberatan dengan hal tadi."
Tidak seperti Gia, Yun Shui masih diam terbaring di tanah, membatu seperti patung, karena dia sangat terkejut dengan hal yang barusan, bahkan jantung nya berdetak dengan sangat kencang, dalam hati ia berkata "apa sebenarnya semua ini! Bahkan di kehidupanku yang sebelumnya, aku pernah diperlakukan seperti ini, tapi aku merasa biasa saja, apa yang sebenarnya terjadi? apakah karena segel terkutuk ini."
Yun Shui menebak kalau ini semua efek segel budak, tapi dia merasa bingung, kalau ini memang karena segel budak, kenapa ini tidak pernah terjadi di kehidupan sebelumnya, Yun Shui yang masih memikirkan ini hanya bisa menebak-nebak, karena ia masih belum pasti akan jawabannya.
Kemudian dengan ekspresi Ling lung, Yun Shui bangun dari posisinya, disisi lain Tian Ti yang melihat tingkah mereka berdua hanya bisa diam, terkejut dan tak percaya! Karena hal itu bukankan hal yang biasa, tapi sebelum Tian Ti tenggelam lebih jauh dalam lamunannya, tiba-tiba Yun Shui berbicara.
Dengan ekspresi yang bersalah, Yun Shui mulai bicara "em... Tuan putri, mohon biarkan saya menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi, pertama cincin ruang dan peta yang aku temukan, itu memang benar berasal dari mayat yang terbunuh oleh bintang, jika anda tidak percaya, saya bisa mengantarkan anda ketempat nya."
Gia yang mendengar perkataan Yun Shui, langsung berbalik arah dan ekspresinya berubah sangat dingin, dia menatap Tian Ti dengan sangat tajam, namun Tian Ti yang juga mendengar perkataan dari Yun Shui, dia segera sadar dari lamunannya, dan dia juga menyadari tatapan Gia padanya.
Tian Ti yang sudah paham akan tatapan Gia, dia ingin segera meminta maaf pada Yun Shui, namun juga dia ingin mendengar alasan dari Yun Shui, tetapi jika ia telat meminta maaf pada Yun Shui, Gia mungkin akan langsung membunuhnya.
Pada akhirnya! Tian Ti memutuskan untuk meminta maaf, "Yun Shui aku.." namun sebelum Tian Ti sempat meminta maaf, Yun Shui memotongnya, "dengen ekspresi yang penuh akan kekecewaan, ia berkata "hah... Aku sebagai budak tidak akan bisa berbohong pada kalian, itu sudah ada dalam sistem segel ini, huft..." Kemudian Yun Shui menghela nafas panjang karena nya.
Gia yang awalnya memiliki ekspresi yang sangat dingin, berubah menjadi seperti gadis polos dan imut, dari matanya memancarkan rasa kekhawatiran dan kasihan pada Yun Shui, karena ia bisa merasakan seperti apa penderitaan yang dialami oleh Yun Shui.
Tian Ti yang mendengar itu segera mengerutkan kening, karena itu cukup ironi menurutnya, itu sudah seperti hidup Yun Shui ada ditangan para pewaris, jika mereka ingin Yun Shui mati maka ia harus menurutinya, terlebih dia juga tidak bisa berbohong, itu sudah melanggar hak sebagai manusia menurut Tian Ti.
Tapi tetap saja, itu tidak menutup fakta bahwa Tian Ti, sangat ingin mendengar penjelasan dari Yun Shui, kemudian dia mentap Yun Shui dengan sangat serius, disisi lain, Yun Shui yang menyadari tatapan dari Tian Ti segera paham dengan apa yang diinginkannya, segara ia melanjutkan kata-katanya.
"Baiklah-baiklah! Aku lupa menjawab yang pertama, semua hal tentang kalian sebagai pewaris dan aku sebagai budak itu memang benar, jika aku berbohong aku sudah akan terkena serangan balik segel budak.
Lalu yang terakhir! Kenapa aku membakar seluruh bumi, itu adalah salah satu cara untuk kita bisa kembali kesini, dan untuk mendapatkan kekuatan paling luar biasa."
Setalah itu bibir Yun Shui melengkung dan dia berbicara sambil tertawa dengan ekspresi yang gila, Yun Shui berkata "ahaha...! Jika aku bisa menjadi yang paling kuat! itu pasti akan sangat indah, aku pasti bisa membunuh para bajingan itu, ya..ya..aku pasti akan membunuh mereka khaha....."
Bukanya takut, Gia yang melihat hal itu malah semakin terpesona oleh Yun Shui, di dalam hati ia berkata "wa... Sungguh tampan! Tampan sekali, Yun Shui memang lah yang terbaik."
Disisi lain, Tian Ti yang melihat hal itu hanya bisa terdiam, karena melihat tingkah dua orang yang tidak normal ini, dengan menghela nafas panjang, dalam hati ia berkata.
"ha.. benar-benar pasangan yang gila, dimana lagi aku bisa bertemu dengan manusia aneh seperti mereka, dan Yun Shui juga pasti orang yang gila akan kekuatan ya.. baiklah walupun aku masih belum percaya pada Yun Shui, tapi aku harus meminta maaf, untuk bisa menyelidiki nya lebih lanjut, dan juga supaya Gia bisa memaafkan ku.
Setelah beberapa saat tawa Yun Shui berhenti, dan suana menjadi sangat sunyi, hanya ada suara jangkrik, dan hembusan angin malam yang dingin, kemudian saat waktunya sudah tepat, Tian Ti langsung menghampiri dan meminta maaf pada Yun Shui.
"Ee.... Yun Shui, aku ingin meminta maaf padamu atas kejadian yang tadi" Tian Ti mengatakan hal itu dengan sangat hati-hati, karena mungkin saja Yun Shui bisa menyerangnya, namun diluar harapan nya, Yun Shui malah langsung memaafkan nya.
"Ya.. itu tidak masalah, aku akan memaafkan anda, tapi lain kali jangan asal menyerang ku, aku juga makhluk hidup,
Setelah Tian Ti mendengar perkataan Yun Shui barusan, ia merasa sangat senang, karena ia pikir meminta maaf pada Yun shui akan sangat sulit.
Setalah itu Tian Ti membalas, "terimakasih Yun Shui, aku mungkin tidak akan mengulanginya, Yun Shui agak bingung sebentar lalu dia membalas lagi, "ya! Sama-sama, tapi apa maksudmu dengan mungkin."
"Tidak! Tidak apa apa." ucap Tian Ti, lalu kemudian dia melihat kearah Gia sambil tersenyum, tapi Gia hanya memasang wajah datar.
Dalam hati Tian Ti berkata "ya! Ini sudah cukup baik, sekarang aku sangat mengantuk, aku ingin tidur." Setalah itu Tian Ti langsung tidur disamping Mo Hei Su.