Long Chen terkejut, sama sekali tidak menduga Xia Ling akan melakukan serangan dadakan seperti itu.
Xia Ling tidak langsung mundur setelah menyentuh wajahnya, malah dia memeluk leher Long Chen.
Dia terlihat semakin asik melakukannya.
Long Chen mencium sebuah aroma dan merasakan tindakan Xia Ling yang semakin bersemangat.
Dalam sekejap, Long Chen segera bangun.
"Apa yang salah?"
Xia Ling bertanya, bingung.
"Dengan begitu banyak orang di sekitar, tidakkah kamu malu?"
Long Chen terkekeh kering.
Xia Ling menggelengkan kepala, "Kalau bisa, aku ingin seluruh dunia melihatku menciummu."
"Kamu serius?"
"Uh-huh." Xia Ling mengangguk dengan semangat, "Aku sudah menetapkan hatiku padamu."
"Kita ditakdirkan tapi tidak ditentukan untuk bersama, mari kita bicarakan lain kali, aku pergi."
Long Chen melambaikan tangannya dan meninggalkan kafe.
Xia Ling menatap sosok Long Chen yang pergi, merasa sedikit kecewa.